Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Tips Menghadapi Ujian

Dalam rangka menghadapi ujian  yang tinggal menghitung hari, alangkah baiknya agar mempersiapkan segala sesuatu nya dengan matang agar hasil yang didapat juga maksimal. Yaitu dengan cara belajar, belajar adalah sebuah proses untuk meningkatkan diri, tingkah laku serta menambah wawasan dan pengetahuan,

Berikut ini beberapa tips sukses menghadapi ujian    :

  1. Berdo’a

Biasakan memulai sesuatu dengan berdo’a, dengan berdoa kita bisa mendapatkan kemudahan dan keberkahan dalam menjalani  aktivitas. Berikut do’a mau belajar yang sering diamalkan :

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya:
“Ya Allah, tambahkanlah aku ilmu dan berikanlah aku rizqi akan kepahaman, Dan jadikanlah aku termasuk golongan orang-orang yang shaleh.”

Karena kita butuh bukan hanya sekedar usaha, namun harus disertai do’a. Usaha tanpa do’a itu sombong, dan do’a tanpa usaha itu kosong, maka kedua nya lah harus diseimbangkan.

2. Niat

Sebelum memulai sesuatu, kita harus mempunyai niat. Insya Allah niat yang baik akan menghasilkan sesuatu dan hasil yang baik pula. Seperti kutipan hadits berikut :

إنَّمَا الأعمَال بالنِّيَّاتِ وإِنَّما لِكُلِّ امريءٍ ما نَوَى

Yang artinya : “Sesungguhnya amal seseorang itu tergantung dengan niatnya, dan bagi setiap orang balasannya sesuai dengan apa yang di niatkannya.“

Jangan sampai, kita salah niat sehingga menyebabkan amal atau perbuatan kita yang seharusnya mendatangkan manfaat menjadi mudharat bagi kita. Karena ujian untuk belajar, bukan belajar untuk ujian.

Contoh niat yang salah       : Niat menuntut ilmu atau belajar agar terlihat pintar, dan                                                              mendapat nilai bagus untuk mendapat pujian

Contoh niat yang benar      : Niat menuntut Ilmu karena Allah, dan mendapat tambahan                                                         wawasan dan pengetahuan

 

3. Buat catatan

Dengan mencatat atau menulis kita dapat merasakan banyak manfaat, salah satu nya dapat membantu kita mengingat sebuah hal lebih baik. Kita tidak bisa jika hanya mengandalkan otak dan hafalan saja, karena ingatan manusia sangat terbatas maka, menghafal dan mengingat bukanlah cara efektif dalam belajar. Ada sebuah mmahfudzot yang berbunyi :

العِلْمُ صَيْدٌ وَ الْكِتَابَةُ قَيْدُهُ قَيِّدْ صُيُوْدَكَ بِالْحِبَالِ الْوَاثِقَةِ
فَمِنَ الْحَمَاقَةِ أَنْ تَصِيْدَ غَزَالَةً وَتَتْرُكَهَا بَيْنَ الْخَلاَئِقِ طَالِقَةً

Ilmu itu seperti hewan buruan sedangkan tulisan adalah tali ikatannya,
Maka ikatlah hewan gembalamu dengan tali yang kuat.
Merupakan salah satu tindakan bodoh jika engkau memburu hewan,
lantas meninggalkannya di alam bebas tanpa ikatan..

4. Buatlah Rencana Belajar
5. Atur waktu sebaik mungkin

Usahakan agar memilih waktu belajar yang tepat, atur waktu mu sebaik mungkin. Pagi hari merupakan waktu terbaik untuk menghafal karena di waktu tersebut pikiran kita masih kosong dan fresh sehingga lebih cepat untuk menghafal di pagi hari.

6. Berlatih dengan menjawab soal soal

Berlatih dengan soal soal akan membantu kita mengetahui sejauh mana kemampuan diri kita, membuat diri kita lebih siap dan terbiasa menghadapi permasalahan lainnya, serta menjadi tolak ukur sejauh mana kemampuan belajar kita.

7. Mengulang kembali materi yang sudah dipelajari.

Setelah kita membaca, menulis, menghafal dan berlatih kita juga perlu untuk mengulang materi yang telah kita pelajari agar tidak mudah lupa,
Imam Nawawi berkata, “Hendaklah penuntut ilmu senantiasa mengulang-ulang hafalannya, senantiasa memusatkan perhatian kepadanya, dan berusaha mendapatkan manfaat yang terkandung di dalamnya, serta melazimi kumpul-kumpul bersama penuntut ilmu dalam menyimak ilmu,” [Al-Majmu: I/38].

 

(Farida Nur Aysya/Dn2)

Pendaftaran Santri Baru