Alam semesta kita dihadapkan pada situasi yang tidak pasti. Kita tampaknya menghadapi potensi masa sulit ekonomi disebabkan oleh pandemi Covid–19 yang masih berlangsung.
Para ekonom berprediksi bahwa ketika pemulihan ekonomi, kita masih bisa menghadapi resesi ekonomi pada tahun 2023.
Para pakar ekonomi mengatakan bahwa resesi ekonomi pada tahun 2023 bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Pertama, ketika pandemi mencapai puncaknya tahun lalu, banyak usaha dan industri ditutup atau terkena masa tenggang ekonomi yang parah.
Akibatnya, banyak orang yang kehilangan pekerjaan. Dengan begitu banyak orang yang berjuang untuk bertahan hidup, pasar saham menurun dan kemungkinan deflasi meningkat.
Kedua, utang yang diambil oleh pemerintah untuk mendukung usaha dan individu telah meningkat secara signifikan. Dengan diskon suku bunga yang rendah, taruhan berisiko tinggi ini dapat menyebabkan deflasi lebih lanjut, keterpurukan dan volatilitas di pasar saham.
Ketiga, ada risiko bahwa setelah pandemi reda, volatilitas di pasar saham bisa meningkat kembali dengan cepat. Ketika tren tersebut berakhir, pertumbuhan ekonomi bisa melambat, meskipun secara teknis kita masih dalam “pemulihan“.
Akhirnya, krisis utang global masih akan terus berkembang. Bahkan setelah pemulihan ekonomi, beberapa negara masih akan memiliki utang berlebihan yang akan memungkinkan serangan–serangan baru yang dapat memicu krisis pembayaran.
Mengingat tantangan ekonomi yang dihadapi, apa yang dapat dilakukan individu untuk memastikan bahwa mereka siap untuk menghadapi resesi ekonomi pada tahun 2023? Berikut ini beberapa saran untuk kamu, agar tidak bingung hadapi resesi
- Pastikan untuk memonitor dan mengendalikan pemasukan dan pengeluaran.
Dengan mengurangi anggaran pengeluara, kitab bisa memperoleh keuntungan besar ketika resesi melanda. Ada banyak aplikasi keuangan dan alat seperti Google Sheets, Excel atau Mint yang dapat membantu kita mengatur cashflow, sehingga kita tahu berapa banyak uang yang bisa dikeluarkan.
- Pastikan untuk mengembangkan tabungan
Memiliki tabungan cadangan yang adil dapat memastikan bahwa kita tidak kekurangan uang, jika pengeluaran meningkat ketika ekonomi terpuruk. Sangat disarankan untuk menyisihkan setidaknya dua bulan gaji untuk tabungan ini.
Kita juga harus berusaha untuk menyimpan lebih banyak untuk pengeluaran bulanan tambahan, seperti biaya perawatan kendaraan atau memperbaiki rumah.
- Pastikan kita memiliki rencana keuangan jangka panjang.
Melakukan perencanaan bisa memastikan kita benar-benar siap untuk menghadapi lingkungan ekonomi yang tidak pasti di tahun 2023.
Rencana keuangan jangka panjang dapat melibatkan pengurangan utang, penyimpanan keamanan, rencana investasi dan rencana edukasi. Semua rencana ini memberi keuntungan berulang meskipun situasi ekonomi mungkin berubah dengan cepat.
- Pastikan untuk mendiversifikasi aset.
Ini berarti menyebar aset di berbagai instrumen investasi, seperti saham, reksadana, obligasi atau mata uang crypto. Ini akan memastikan bahwa kita terlindung dari volatilitas pasar saat harga saham turun.
- Pastikan mempertimbangkan asuransi yang tepat.
Jika kita memiliki kebutuhan untuk membayar asuransi tertentu untuk melindungi aset, maka pastikan kita meninjau kembali setidaknya satu kali setahun untuk memastikan bahwa kita masih memiliki asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.
Pastikan untuk tetap berkembang dan terus mempelajari. Meskipun situasi ekonomi tidak pasti, berinvestasi sebagian waktu dan energi dalam belajar dan belajar akan memungkinkan kita tetap selangkah di depan ketika resesi ekonomi datang.
Dengan strategi keuangan yang solid dan pengetahuan yang baik tentang finansial, kita bisa bertahan melalui resesi ekonomi.
Secara keseluruhan, usaha untuk mempersiapkan situasi ekonomi yang tidak pasti ini merupakan prioritas utama.
Pemahaman tentang potensi dampak ekonomi akan membantu kita mempersiapkan untuk bertahan dan bangkit ketika resesi tiba.
Dengan strategi yang tepat dan keterampilan finansial yang tepat, Kita akan menjadi lebih siap menghadapi situasi yang ada di hadapan kita.
Siti Istiqomah
