Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

5 Tips Agar Betah Di Pondok Pesantren

Generasi Qur'ani

1. Khusyu’ di Ibadah
Selalu Sholat tepat waktu, berjamaah, shalat rawatip tidak pernah ditinggalkan dan khusyu’ dalam menjalankannya adalah cara utama agar kita betah dan khusyuk dalan menjalankan semua kegiatan di Pondok. (Inna nass khuliqo)

  إِنَّ الإنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا (١٩) إِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوعًا (٢٠) وَإِذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوعًا (٢١)إِلا الْمُصَلِّينَ (٢٢) الَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلاتِهِمْ دَائِمُونَ (٢٣)  ﴿المعارج: ١٩-23﴾

Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, an apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat, yang mereka itu tetap mengerjakan shalatnya, (Al Ma’aarij: 19-23)

2. Selalu berdoa, mendoakan dan minta doa
Dengan trilogi doa yang diajarkan pimpinani kita akan selalu mengingat dan berbuat lebih baik karena doa selalu mengalir di nadi kita.

3. Membakar motivasi
Dengan apa kita membakar motivasi? Karena motivasi setiap orng berbeda, ada yang berkeinginan untuk mencari pengalaman, pendidikan, bahasa, agama, dan hal lainnya di pondok. Pada dasarnya motivasi setiap orang adalah orang tua dan berjihad fii tholabul-‘ilmi, walaupun ada dari kita yang masuk pondok karena dipaksa orang tua.

4. Memperbanyak Teman
Dengan adanya teman urusan kita akan dipermudah, kemana saja selalu menyenangkan dan pede. Bahkan kita dapat menyelesaikan masalah terkadang karena adanya teman. Merekalah yang ada di saat kita susah dan senang. Untuk cara termudah memperbanyak teman adalah sering senyum dan mengucap salam. Sealain itu dengan banyak teman dan silaturahmi kita mudah mendapat rezeki di pondok, dan semakin panjang umurnya di pondok dengan hidup tenang.
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam:

مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ فِي رِزْقِهِ وَيُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ

Siapa yang suka dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia menyambung hubungan rahimnya.” (Muttafaqun ‘alaih dari Anas radhiyallahu ‘anhu)

5. Hormat dan dekat dengan ustadz dan kakak kelas
Dengan hormar dan dekat dengan kakak kelas dan Asatidz maka mereka akan sering memberi masukan dan bimbingan dalam bentuk moril ataupun materil. Karena mereka sudah lebih lama dipondok, lebih paham tentang pondok, dan merasakan pahit manisnya di pondok. Dan jangan pernah melawan mereka, karena meraka ibarat kakak, bahkan orang tua kita di pondok.

ptriaps

Pendaftaran Santri Baru