Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Sukses Ujian Praktek Mengajar Santri Kelas Akhir TMI!

Sukses Ujian Praktek Mengajar Santri Kelas Akhir TMI!

Salah-satu core poin program pendidikan dan pengajaran Pondok Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor adalah penyiapan guru-guru Islam yang profesional, religius dan berkarakter mulia. Berbagai upaya nyata dilaksanakan dalam mencapai target tersebut, antara lain: pengajaran materi Tarbiyah Wa Ta’lim (diktadik metodik) sejak kelas 3 TMI, penugasan magang mengajar di Madrasah Diniyah dan atau TPA serta pengenalan pelajaran Psikologi Perkembangan dan Pendidikan  bagi santri kelas 5 TMI, hingga Ujian Praktek Mengajar (‘Amaliah Tadris) bagi santri kelas 6 TMI / XII MA dan SMK.

Sebelum proses pelaksanaan Amaliah Tadris, seluruh santri kelas 6 TMI telah juga mendapatkan pembekalan selama 3 hari tentang sifat guru ideal, metode pengajaran dan langkah-langkah pengajaran, cara mengritik, hingga pembuatan i’dad atau RPP. Mereka juga mendapat bimbingan intensif dari musyrif/ah khusus mata pelajaran yang akan diampunya.

Pada ‘Amaliah Tadris 2017 terdiri dari 20 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 9-11 santri. Kelompok 1-8 merupakan kelompok santriwan, adapun kelompok santriwati pada urutan kelompok 9-20. Setiap kelompok diketuai salah-satu santri yang bertanggungjawab untuk mengerakkan kawan-kawannya hadir on time ketika ada praktek mengajar maupun dalam sidang penentuan paska praktek (intiqodat).

Berikut data lengkap peserta Ujian Praktek Mengajar 2017:

Kelas 6A : 28 santriwan asrama, kelas 6B : 27 santriwan asrama,  kelas 6C : 30 santriwati asrama, kelas 6D : 30 santriwati asrama, kelas 6E : 28 santriwati asrama, kelas 6F: 11 santriwan dan santriwati non asrama, kelas XII A SMK: 17 santriwan asrama dan non asrama dan kelas XII B: 25 santriwati asrama dan non asrama. Total 196 santri.

Adapun guru pembimbing yang terlibat langsung dalam salah-satu program unggulan pesantren  ini berjumlah 38 guru senior;  33 ustadz dan 5 ustadzah. Mereka  pada umumnya adalah alumni KMI Gontor dan TMI Darunnajah yang juga telah menyelesaikan Strata 1 (Sarjana

Pendaftaran Santri Baru