Santunan Sosial dan Ifthar Shaimin 1440 H

Dengan memanfaatkan keutamaan bulan Ramadhan, santri Pesantren Darunnajah 2 Cipining kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan Santunan Sosial dan Ifthar Shaimin (buka puasa bersama). Panitia pelaksananya adalah santri kelas 5 TMI (kelas XII MA), di bawah bimbingan Biro Dakwah dan Humas serta Biro Pengasuhan Santri.

Santunan Sosial kali ini dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 18 Mei 2019 M. (13 Ramadhan 1440 H). Waktunya selang  tiga hari setelah selesai Ujian Semester Genap, menjelang libur Idul Fitri. bahwa “Tujuan dilaksanakannya acara ini adalah untuk melatih jiwa santri agar lebih peduli dengan masyarakat sekitar dan sebagai bentuk syukur kepada Allah atas nikmat harta yang diberikan,” tutur Ketua Panitia Bayu Arif Sulana dalam laporannya. Motto kegiatan ini adalah “Saling berbagi kepada mereka yang membutuhkan di bulan penuh keberkahan”.

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Aula Kampus 3, mulai pukul 16.00 WIB. Tamu undangan yang hadir adalah Wakil Bupati Bogor Dr. Iwan Setiawan, S.E.; Kepala Kantor Kemenag Kab Bogor H. Dadang Ramdhani, M.Si.; Ketua MUI Kab Bogor Dr. KH Mukri Aji, M.A., M.H. Hadir pula pejabat dan tokoh masyarakat tingkat Kecamatan Cigudeg: Camat, Kepala KUA, Ketua MUI, Komandan Koramil dan BABINSA (Bintara Pembina Desa), serta Kepala Polsek dan Babinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).

Total yang hadir adalah sekitar 3.000 orang, termasuk diantaranya 800 peserta santunan, tokoh masyarakat (Koordinator Wilayah), para guru/ustadz karyawan, alumni, orangtua santri, dan seluruh santri berasrama putra dan putri.

Acara diisi dengan berbagai macam penampilan dari para santri, seperti marawis, hadrah dan shalawat. Sambutan disampaikan oleh Ketua MUI Kab Bogor dan Pimpinan Pesantren KH Jamhari Abdul Jalal, Lc. Berikutnya secara simbolis diserahkan santunan kepada beberapa orang. Acara ditutup dengan doa bersama dan menyantap ta’jil yang telah dibagikan oleh panitia.

Sumber dana kegiatan diperoleh dari para donatur yang bersifat tidak mengikat baik individu maupun lembaga, diantaranya; Qatar Charity, Bank Syariah Amanah Ummah Leuwiliang, Bank BTN, Bank BNI Syariah, donasi Panitia, donasi dari para guru, infaq santri, donasi dari Bapak Niko Susanto (wali santri), dan lainnya. Secara keseluruhan dana yang terkumpul adalah Rp. 335.578.000, dan telah digunakan sepenuhnya untuk menyantuni kaum dhuafa dan untuk Ifthar Shaimin.

Kegiatan Santunan Sosial ini dilanjutkan dengan Khitanan Massal, yang dilaksanakan pada hari Ahad, tanggal 7 Juli 2019. Khitanan Massal dilaksanakan dua tahun sekali. (WARDAN/DR).