Alhamdulillah salah satu santriwati Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor atas nama Ananda Intan Putri Utami kelas 3 MTs asal Tegal Jawa Tengah, telah berhasil mengikuti ajang bergengsi tingkat Nasional yakni Kompetisi Sains Madrasah (KSM) bidang IPS yang berlangsung di Kota Bengkulu tepatnya di MAN (Madrasah Aliyah Negri) 7 Bengkulu. Kompetisi berlangsung selama 3 hari terhitung sejak tanggal 26 September 2018 s.d. 28 September 2018. Tahun ini ada 1007 peserta dari 34 Provinsi yang hadir berpartisipasi dalam acara KSM tersebut.
Santri yang akrab disebut dengan panggilan Intan tersebut merupakan anak dari Bapak Sarwono dan juga Ibu Fadilah. Ia merupakan anak pertama dari 3 bersaudara. Setelah diwawancarai, Ananda Intan mengaku sangat menyukai pelajaran IPS di sekolah. Jadi tak salah bahwa kemampuan dan kecintaannya dalam pelajaran IPS pun mampu membawanya menuju kancah Nasional. Selain itu, Intan juga memiliki Cita-cita ingin menjadi guru di masa yang akan datang. Hal tersebut dikarenakan tugas guru yang mulia dan sarat akan ilmu pengetahuan.
Keberhasilan Ananda Intan sehingga mampu mengikuti KSM tingkat Nasional tak luput atas usaha yang telah dikerahkan dalam belajar mempersiapkan berbagai materi yang ada serta Bimbingan intens setiap harinya yang diberikan oleh pembimbing yakni Usth. Istiqomah. Tak lupa juga atas doa yang telah dipanjatkan oeh keluarga besar darunnajah cipining dan orangtua. Semoga kesuksesan intan tidak hanya diraih ketika mengikuti perlombaan dalam tingkat provinsi namun juga bisa mempetahankan serta meraih gelar juara 1 terbaik untuk tingkat Nasional.
Tak hanya itu, Kepala Sekolah MTs Darunnajah 2 Cipining yakni Ust. Nasikun Sugik M.M juga turut hadir menyemangati Ananda Intan yang merupakan salah satu murid MTs Darunnajah. Sesampainya di Bengkulu Intan mengikuti perlombaan KSM dalam Bidang IPS. Selain bidang IPS, KSM juga mengadakan perlombaan dengan materi lainnya seperti IPA, Matematika, IPS, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi dan Geografi. Jenjang KSM juga diikuti oleh beberapa tingkat sekolah seperti MI, SMP, MTs dan MA.
Adapun teknis penyelisihan yang telah diikuti Intan adalah terdiri dari 3 babak. Yakni:
- Menjawab soal tulis yang berjumlah 40 soal (Tingkat KKM)
- Menjawab soal tulis yang berjumlah 40 soal (Tingkat Kabupaten)
- Menjawab soal berbasis komputer (CBT) (Tingkat Provinsi)
Selama mengikuti KSM di Bengkulu, di hari pertama Ujian tulis berbasis Komputer yang terdiri dari 40 soal. Hari kedua adalah waktunya bereksplorasi, teknisinya para peserta diperlihatkan 2 video, setelah itu masing-masing peserta diberikan 16 soal mengenai berbagai penjelasan mengenai video tersebut. Diantaranya pertanyaan mengenai penjelasan masalah, analisis masalah, identifikasi masalah, dan solusi kreatif dilihat dari segi Geografi, Sosiologi, Ekonomi Dan Sejarah.
Berikut Kesan yang disampaikan oleh Ananda intan, “saya merasa bangga dan sangat senang bisa mengikuti Kompetisi Sains Madrasah ini, bersyukur karna Allah memberikan saya kesempatan untuk dapat melanjutkan perjuangan di Tingkat Nasional. Saya merasa ini kesempatan yang sanagat berharga dan pengalaman yang paling mahal yang saya punya selama masih sekolah. Alhamdulillah, melalui Kompetisi ini saya bisa bertemu dengan teman-teman yang sangat hebat dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia. Harapannya saya bisa terus lebih di masa yang akan datang serta dapat mengikuti aneka perlombaan Sains lainnya dengan hasil yang memuaskan. Amin!”.
Alhamdulillah menginjak umur Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor yang Ke-30, para santri terus menyumbangkan prestasinya di berbagai bidang. Baik dalam Sains, Kepramukaan, Kesenian dan lain sebagainya. Hal ini tentu menjadi sebuah kesyukuran bagi Pesantren Darunnajah yang semakin tahun penuh dengan prestasi yang membanggakan. Semoga hal ini tidak hanya menjadikan Pesantren Darunnajah yang sarat akan kualitas namun juga dapat mencetak para santri yang berprestasi, berakhlakul karimah, cerdas dan bermanfaat bagi agama dan bangsa. Amin!
(WARDAN/Annisa)
