Memiliki badan yang sehat merupakan keharusan bagi seorang muslim karena dengan badan yang sehat akan membuat seorang muslim mudah dalam melaksanakan segala bentuk ibadah, seperti dalam untaian kalimat “Didalam badan yang sehat terdapat iman yang kuat”, sehingga seorang muslim perlu mempunyai badan yang sehat agar mampu menjaga kualitas ibadahnya.
Untuk mewujudkan badan yang sehat bagi para santrinya Pondok Pesantren Darunnajah Cipining membisakan para santrinya untuk melaksanakan puasa sunnah seperti puasa Senin Kamis dan Ayyamul Bidh, dari kebiasaan ini bahkan muncul santri yang menjalani puasa Daud yakni sehari puasa sehari tidak.
Meskipun program ini diperuntukkan untuk santri MTs dan MA, tapi tidak membuat santri cilik (MI)melewatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari puasa tersebut, Rabu pagi (24/2) santri cilik terlihat semangat dalam menyantap makan saur. Hari ini adalah hari ke 3 dalam rangkaian puasa Ayyamul Bidh. Alhamdulillah santri cilik bisa melaksanakan puasa Ayyamul Bidh dengan lancar dan hanya beberapa yang membatalkan karena tidak kuat.
Banyak pelajaran yang didapat santri cilik dari mengikuti puasa sunnah tersebut seperti berlatih hidup sederhana, belajar merasakan penderitaan orang lain, saling berbagi dan sebagainya. “kami kenalkan puasa ini kepada santri cilik agar mereka dapat mengambil pelajaran seperti belajar bersabar, melatih kesederhanaan, merasakan bagaimana orang yang tidak mampu juga mengenalkan indahnya kebersamaan dalam berbagi” ungkap ust Husni pembimbing santri cilik.
Lalu apakah motifasi santri cilik sehingga mau mengikuti puasa sunnah ini? “karena yang lain puasa jadi saya ikut puasa” jawab Rijal santri kelas 3 MI sambil tertawa malu. Berbeda dengan jawaban Vincent,”belajar menahan marah, biar bisa beli surga dengan pahala”. Satri kelas 4 MI. (Abs)