Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Safari Dakwah Wahana Santri Belajar Bermasyarakat Full Ghirah

Setiap Santri Adalah Dai. Dalam visi besar Darunnajah 2 Cipining yang termaktub dalam akronim IMAMA (Imam, Muttaqin, Alim, Muballig, Amil) kata Muballigh mencerminkan urgensi santri dalam berdakwah, baik secara lisan, tulisan maupun tindakan. Oleh karenanya, banyak program dan agenda,  baik di dalam pesantren maupun di luar pesantren, didesain sebagai laboratorium atau wahana para santri berlatih diri sejak dini, salah satunya via Safari Dakwah.

Jelang liburan semester satu, Pondok Pesantren Darunnajah 2 Cipining kembali menyelengarakan progam pendidikan di luar pesantren pada (10-14/12/2021) yang biasa disebut Safari Dakwah (SAFDAK). Progam ini sangat bagus bagi santriwan/i untuk membentuk karakter serta mental yang kuat dalam bermasyarakat. Mereka tersebar ke berbagai lokasi di Jabodetabek bahkan hingga Bandung, Karawang, Sukabumi dan lainnya.

Kegiatan ini wajib diikuti oleh santri kelas 1 – 5 TMI asrama dan non asrama, yang dibagi ke dalam beberapa kelompok: santriwan 92 kafilah dan santriwati 108 kailah. Dalam Safari Dakwah ini santri tidak dituntut untuk harus memberikan ceramah atau tausiyah di Masjid, Musholah dan Majelis Ta’lim, meski jika mereka diberi kesempatan tentu harus dimanfaatkan sebagai wahana latihan. Namun, sebenarnya mereka lebih ditekankan dalam membiasakan sejak dini dalam belajar hidup bermasyarakat. Diantara kegiatan yang dilakukan adalah bersilaturahim, membantu para guru setempat dalam mengajar ngaji baik di madarsah maupun di TPQ/TPA, bakti sosial dan mengadakan aneka latihan dan atau perlombaan seperti adzan, tilawah Al-Quran, praktik wudhu, sholat dan hafalan surah-surah pendek, hafalan doa harian dan sebagainya.


Adalah Ustadz Andi Wahyudi (mahasantri STAIDA Bogor semester 5) yang notabene salah seorang tim Wardan (Warta Darunnajah Cipining) memberitakan beberapa rentetan kegiatan dan memberikan kesan-kesan selama 3 hari, hal mana ia juga mengikuti progam Safari dakwah tersebut selaku pembimbing kelompok 59 yang diketuai oleh M. Zaki Azhari, yang berangotakan 9 santri terdiri dari M. Zaki Azhari, Riski Hardiansyah, A. Raja, Sajad Faqih, Rafiqi Maulana, Hisyam Syafa, Faqih Khoirul, Kianza Rizki dan Ahmad Nafil.

Kelompok ini melaksanakan kegiatan Safari Dakwah di pesantren Tafidzul Quran Al-Ummah yang beralamatkan Jl. H. Ahyar No.44, RW, Duren Sawit, Kec.Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13440.

Santri Darunnajah 2 Cipining dalam Safari Dakwah ini memiliki beberapa rangkaian kegiatan, dimulai dari meminta perizinan dari Shahibul bait, ta’lim (pengajian) bersama tokoh masyarakat di masjid besar, Ta’lim dengan DKM, membaca surah Al-Mulk, mengaji bersama santri Al Mumamah, bersih-bersih lingkungan pesantren Al Umamah , membaca wirid, mengikuti Mulid Nabi yang di adakan oleh masayrakat setempat, dan masih banyak kegiatan lainnya.

Berikut testimoninya “Pengalaman yang tak akan pernah saya lupakan sebagai pembimbing SAFDAK, selain menambah pengalaman, di sini juga bisa menimba ilmu langsung dengan KH.. Bahru Rozak M.A sebagai pimpinan Ponpes Tahfidzul Quran Al-Umamah, nasehat yang tidak akan pernah saya lupakan dari beliau “Jika mendidik itu dengan rasa, niatkan hanya untuk beribadah kepada Allah serta dawamkan sholat Tahajud, karena tidak ada orang yang sukses tanpa sholat Tahajud dan berusaha untuk meninggalkan maksiat. Beliau alumni pertama pondok pesantren Darunnajah 2 Cipinig yang menjadi santri didikan langsung KH. Jamhari Abdul Jalal, L.c., Sang Kyai kharismatik yang memiliki wawasan dan keilmuan yang luas, serta memiliki jiwa kepemimpinan yang bijaksana. Alhamdulillah santri-santri dapat berperan aktif dalam mengikuti kegiatan safari dakwah yang menjadi progam tahunan pondo pesantren Darunnajah 2 Cipining!”

Kelompok Safari Dakwah di Rawalele Kalideres Jakarta Barat

Pada kesempatan lain di lokasi berbeda, Ustadz Muhlisin Ibnu Muhtarom berkesempatan menjenguk sekaligus menambah motivasi para santri yang sedang bersafari dakwah di bilangan Rawalele Kalideres Jakarta Barat. Ustadz Matroni Su’ud selaku tuan rumah (sahibut bait) kelompok ini, di samping dulu juga santri di Darunnajah Cipining, kini juga sebagai wali santri Darunnajah Cipining, putranya duduk di kelas 2 TMI. Banyak sekali alumni, wali santri dan atau anggota keluarga besar Darunnajah yang menjadi tuan rumah dalam program favorit santri ini.

Bapak Kiai memang mengarahkan agar para tuan rumah Safari Dakwah adalah para wali santri atau setidaknya para tokoh masyarakat yang sudah tahu dengan Darunnajah Cipining sehingga akan memudahkan para santri dalam bersosialisasi, bukan sebagai orang asing sama-sekali. Nasehat serta kiat hebat dari Bapak Kiai agar kita sukses bermasyarakat adalah ‘Berguru kepada yang lebih dewasa, berteman dengan sebaya, dan menjadi guru bagi adik-adik kelasnya’. Bagi yang ingin lebih banyak mendapat pencerahan nasehat dan arahan Bapak Kiai dapat dibaca dalam buku yang diterbitkan oleh Pustaka Darunnajah: Sabilun Najihin, Senarai Inspirasi & Motivasi Sang Kiai Jalan Sukses Pendidikan Islami.

Ustadz Gilang Membersamai Para Santri Mengajar Ngaji

Alumni KMI Gontor yang sedang khidmah di Pondok Pesantren Darunnajah 2 Cipining dan menjadi pembimbing kelompok Safari Dakwah di Rawalele Kalideres tersebut, menyampaikan kegembiraannya kepada Wardan ketika mengunjunginya, “Alhamdulillah ini pengalaman perdana bagi ana!”. Ustadz asal Surabaya yang paska khidmah hendak lanjut studinyan ke Al Azhar Mesir itu juga menilai Safari Dakwah sangat bermanfaat untuk para santri,  “Alhamdulillah, dengan diadanya safari dakwah ini dapat menjadikan permisalan ketika santri-santri nanti sudah keluar dari pondok salah satunya yaitu mengetahui cara-cara berdakwah islami dan bisa mengajarkan apa yang telah diajarkan di pondok!”.

(Wardan/ Andi Wahyudi).

Pendaftaran Santri Baru