Panggung Gembira yang berisikan berbagai macam penampilan Santri Akhir Kelas 6 TMI akan kembali hadir pada Kamis, 18 Oktober 2018 di Lapangan Futsal Kampus 1 untuk santri putri dan Sabtu, 20 Oktober 2018 di Lapangan Merah Kampus 3 untuk santri putra. Acara ini merupakan acara tahunan yang sangat spektakuler dan sakral.
Pagelaran seni dan panggung gembira santri putra mengangkat tema ‘Wonderful Indonesia’ dengan motto “Membangun Ibu Pertiwi dengan Sebuah Karya Islami”. Berbagai macam budaya indonesia yang terancam punah akan kembali diangkat serta dikenalkan kepada para santri dan penonton yang akan hadir nantinya. Tema tersebut juga sudah dimuculkan disetiap coming soon (papan pengumuman yang menandakan akan hadirnya semua acara) yang dipasang di penjuru pesantren.
Lukisan atau coming soon tersebut menggambarkan berbagai macam kesenian indonesia yang sangat beragam dan bervariasi serta kaya akan kebudayaan. Pilihan warna membuat tajam maksud gambar yang dilukiskan. Tulisan Welcome To Wonderful Indonesia juga sangat cocok berwarna merah putih sesuai dengan warna bendera pusaka.
Ada yang lebih unik lagi ternyata. Biasanya kalian selalu melihat wayang yang terbuat dari Kulit hewan bukan?! Dan ukuranyapun kecil, iya kan? Sekarang kalian bisa melihat wayang yang terbuat dari bahan triplek bekas dan ukuranya…. sangat besar! bahkan melebihi manusia atau yang membuat wayang tersebut.
Wah, wayang apa itu? Kalo tidak percaya bisa langsung berkunjung ke Pesantren Darunnajah 2 Cipining kampus 3 putra. Wayang ini sengaja dibuat dan dipasang di depan pintu gerbang pesantren, tujuannya untuk menandakan bahwa akan ada acara Pagelaran Seni Akbar Panggung Gembira 626.
Wayang ini memiliki daya tarik sendiri, karena banyak sekali wali santri atau tamu yang berfoto ria didepan wayang tersebut. Ayo…kalian kapan bisa foto bareng dengan wayang sebesar itu?
Disinilah nilai-nilai Panja Jiwa Pesantren ditanamkan, salah satunya adalah nilai kebebasan. Mereka dibebaskan untuk terus berkarya tanpa batas, tentu saja kebebasan tersebut masih dan harus dalam pengawasan para ustadz dan ustadzah.
Sedangkan tema santri putri adalah ‘Arabian Nite’ Seribu satu malam pada masa kejayaan Kholifah Harun Ar-Rasyid. Kenapa memilih tema ini? “Karena, untuk mengangkat kembali masa kejayaan Islam di Indonesia melalui tangan-tangan para santri” ungkap ketua pelaksana Natasya Adistia.
Kesungguhan mereka dalam mepersiapkan acara tersebut sangat terlihat jelas. Mulai dari pembentukan panita, pembagian job, menentukan penampilan, latihan, mempersiapkan properti, konsep panggung, konsep busana serta persiapan lainnya.
Pasti penasarankan dengan pagelaran seni akbar pangggung gembira 626 ini…
Sebagai bocoran, kami akan sebutkan penampilan-penampilan yang akan ditampilkan nantinya. Diantaranya ada Shadow Film, Arabian Song, Fashion Show, Marawis, Syair 1988, East Colosal, Arabian Nite Drama dan masih banyak lagi. Semua penampilan tersebut akan memberikan kemeriahan pangung. (WARDAN/Mbafer)
