Secara umum tata cara sujud syukur, sebagai berikut:
- Niat (pelaksanaan niat di dalam hati)
- Takbiratul Ihram dengan mengangkat kedua tangan sampai sisi telinga (ujung jari tangan sejajar dengan daun telinga bagian atas)
- Takbir untuk sujud tanpa mengangkat kedua tangan
- sujud
- Bangkit dari sujud sambil takbir
- Duduk sesudah sujud tanpa membaca tasyahhud (tahyat)
- Salam
Penjelasan tata cara pelaksanaan sujud syukur di atas.
Sebelum melaksanakan sujud syukur, ada beberapa syarat sah yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebagaimana ibadah yang lain. Syarat sah untuk melaksanakan sujud syukur ini adalah 1) suci badan, pakaian, dan tempat; 2) menghadap kiblat; 3) menutup aurat.
Setelah semua syarat tadi dipenuhi. Sesudah bersuci/wudhu berdiri menghadap kiblat, kemudian niat dengan niat sujud syukur di dalam hati bersamaan dengan mengangkat kedua tangan (takbiratul ihram), bersedekap sebentar seperti dalam salat wajib tanpa membaca apa-apa (semisal Al-Fatihah), kemudian takbir tanpa mengangkat kedua tangan dan langsung sujud satu kali, kemudian bangkit dari sujud sambil mengucapkan Allahuakbar (takbir), duduk sejenak untuk mengucapkan salam.
Keterangan: Untuk bagian bersuci/wudhu ada beberapa ulama yang berpendapat bahwa bersuci/ber-wudhu bukan sebagai syarat, artinya boleh dilakukan tanpa berwudhu terlebih dahulu. Adapun niat dan doa syujud syukur tersebut adalah:
Bacaan doa sujud syukur sama dengan sujud tilawah, yaitu:
Artinya; “Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya dengan daya dan kekuatan-Nya. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta.” (HR. Tirmizi)
Manfaat Sujud Syukur
Adapun faedah atau manfaat dari sujud syukur itu, antara lain:
- Menjadikan manusia selalu ingat kepada Allah Swt, karena nikmat, karunia, dan anugerah hanya datang dari-Nya.
- Terhindar dari sifat sombong, karena apa yang diraih manusia berasal dari Allah Swt.
- Akan menambah nikmat Allah Swt, karena orang yang bersyukur akan ditambah nikmatnya.
- Di akhirat akan disediakan tempat yang istimewa bagi manusia yang pandai bersyukur.
Dalam setiap kesempatan jika kita mendapat kenikmatan maupun musibah sepatutnya kita sebagai seorang hamba ALLAH selalu bersujud dan berdoa kepadanya.