Hari Minggu adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh santri cilik Darunnajah Cipining, dimana pada hari tersebut mereka dapat melakukan banyak hal, lari pagi, senam, main footsal, basket, memasak bersama, berenang dan masih banyak kegiatan lain yang seru untuk mengisi hari libur sekolah. Seperti hari Minggu ini (24/4/16) santri cilik putri mengadakan jelajah alam sekitar Pesantren.
Pagi hari setelah mengaji Al Qur’an, mandi dan sarapan santri cilik berkumpul di Lapangan footsal untuk mendapatkan arahan dari ustazahnya sembari melakukan pemanasan atau gerakan senam ringan, setelah semua santri telah berkumpul dan sudah mendapatkan intruksi dari pembimbing dimulailah jelajah alam tersebut.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh santri cilik putri dan didampingi oleh ustadzah/pembimbing santri cilik.
Tujuan utama mereka adalah sumber air atau bendungan air yang ada di kaki bukit dalam hutan, perjalanan yang berlikupun mereka lalui, area pesawahan yang asri, anak sungai yang bersih airnya, juga nyanyian beragam burung mewarnai perjalanan mereka, tidak lupa sesekali bernyanyi lagu ‘naik-naik kepuncak gunung’ disaat melewati tanjakan, ‘burung kaka tua’ ketika mendengar kicauan burung dan keasyikan lain mereka lakukan untuk menutupi rasa capek, “jalannya seru kita nyanyi nyanyi agar tidak kecapean, biar terhibur diperjalanan karena tidak sampe-sampe hee” cerita Nida santri cilik yang mengikuti jelajah alam.
Meski jarak yang ditempuh cukup jauh dan harus melewati berbagai jalan yang tidak bersahabat tapi tidak membuat santri cilik ‘kecil nyali’ terbukti kegiatan ini dilakukan tidak hanya sekali namun ketika terdapat hari libur sekolah, kegiatan jelajah alam ini menjadi salah satu pilihan utama selain memasak dan berenang. “ketika sanlik mempunyai hari libur kita mengadakan voting kegiatan apa yang akan diadakan, jelajah alam ini salah satu yang mereka minati selain memasak bersama dan berenang” terang ustdah Herni pembimbing santri cilik.
Selain sebagai pengisi hari libur yang menyenangkan kegiatan ini ditujukan untuk memberi pelajaran bagi santri cilik seperti saling menolong sesama saudara sampai mensyukuri keindahan ciptaan Allah swt, “kegiatan ini selain menyenangkan juga mengajarkan kepada para santri untuk saling tolong menolong, karena disepanjang perjalanan banyak medan yang harus dilewati dengan bekerja sama, tentunya yang paling penting adalah untuk mensyukuri ciptaan Allah swt yang telah menciptakan pemandangan yang begitu indah yang dimiliki oleh sekitar Pesantren” tutup ustadzah Herni. (Abs)
