Halaqoh mengaji Al-Quran merupakan salah satu kegiatan penting yang diikuti oleh santri Al-Harokah Darunnajah 12 Dumai. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan para santri dengan Al-Quran, sekaligus memperbaiki bacaan, hafalan, serta pemahaman mereka terhadap kitab suci. Dalam halaqoh ini, para santri belajar secara intensif dengan bimbingan ustadz atau ustadzah yang berkompeten, sehingga setiap sesi mengaji menjadi momen yang penuh makna dan berkah.
Kegiatan halaqoh mengaji di Al-Harokah Darunnajah 12 Dumai memiliki suasana yang khidmat dan penuh semangat. Para santri biasanya duduk melingkar dalam kelompok-kelompok kecil, yang masing-masing dipandu oleh pembimbing. Metode pengajaran yang digunakan mencakup pembenaran tajwid, tahsin, serta hafalan ayat-ayat tertentu. Dengan pendekatan ini, para santri diharapkan dapat membaca Al-Quran dengan baik dan benar sesuai kaidah tajwid.
Halaqoh ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis bacaan, tetapi juga membangun pemahaman yang lebih mendalam terhadap isi Al-Quran. Santri diajak untuk memahami makna ayat-ayat yang dibacakan, serta merenungkan kandungan pesan-pesan spiritual dan etika yang diajarkan di dalamnya. Melalui kajian tafsir ringan yang disampaikan oleh pembimbing, para santri dapat mengaplikasikan ajaran-ajaran tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Disiplin dan ketekunan adalah nilai yang selalu ditekankan dalam halaqoh mengaji. Setiap santri harus datang tepat waktu, membawa perlengkapan mengaji, dan menunjukkan kesungguhan dalam belajar. Kedisiplinan ini bertujuan untuk menanamkan sikap tanggung jawab dan kecintaan terhadap Al-Quran sejak dini, sehingga diharapkan mereka menjadi generasi yang cinta Al-Quran dan mengamalkannya dalam kehidupan.
Halaqoh mengaji juga menjadi ajang bagi santri untuk saling mendukung dan memotivasi satu sama lain. Mereka saling mengingatkan ketika ada kesalahan dalam bacaan atau hafalan, serta memberikan semangat kepada teman-temannya yang mengalami kesulitan. Rasa kebersamaan yang terbangun dalam halaqoh ini menjadi nilai tambah dalam proses belajar, menciptakan lingkungan yang kondusif dan menyenangkan.
Untuk meningkatkan kualitas bacaan dan hafalan, halaqoh di Al-Harokah Darunnajah 12 Dumai juga disertai dengan evaluasi berkala. Ustadz atau ustadzah akan mengadakan ujian hafalan dan pembacaan secara individu untuk mengukur sejauh mana kemampuan santri berkembang. Hasil evaluasi ini menjadi dasar untuk menentukan langkah pembinaan selanjutnya, sehingga setiap santri dapat terus berprogres dengan baik.
Kegiatan halaqoh mengaji tidak hanya bermanfaat dalam aspek keagamaan, tetapi juga berdampak positif dalam pembentukan karakter para santri. Melalui halaqoh, santri belajar nilai-nilai seperti sabar, ikhlas, disiplin, dan kerja keras. Semua ini diharapkan akan membentuk pribadi yang berakhlak mulia, berintegritas, dan memiliki semangat untuk terus belajar.
Halaqoh mengaji juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara santri dan pembimbing. Dalam suasana yang penuh keakraban, santri tidak merasa canggung untuk bertanya atau meminta bimbingan lebih lanjut. Hubungan yang hangat ini menjadi pondasi yang kuat untuk menciptakan proses belajar yang efektif dan menyenangkan.
Melalui halaqoh mengaji Al-Quran di Al-Harokah Darunnajah 12 Dumai, diharapkan para santri tidak hanya menjadi hafidz dan qari yang terampil, tetapi juga menjadi generasi penerus yang mampu menyebarkan ajaran Islam dengan penuh hikmah dan kebijaksanaan. Mereka adalah harapan umat untuk menjaga dan menyebarluaskan keindahan ajaran Al-Quran dalam kehidupan bermasyarakat, berbangbsa, dan bernegara.
