Minggu, 3 November 2019/ 6 Rabi’ul Awwal 1441 H, 3 guru Pondok Pesantren Darunnajah ikuti Pembukaan Pelatihan Imam dan Da’I di Madinatun Bu’uts Al-azhar Kairo Mesir. Acara ini diisi dengan sambutan dari Kepala Akademik Madinatun Bu’uts yaitu Prof. Dr. Muhammad Isa.
Dalam sambutannya kepala Akademik Madinatun Bu’uts Al-azhar Mesir Prof. Dr. Muhammad Muhammad Isa menyampaikan bahwa kedatangan para Imam dan da’i ke Madinatul Bu’uts bukan hanya sekedar untuk kuliah, tetapi lebih dari itu.
Kehadiran di Madinatun Bu’uts supaya dijadikan momentum untuk berdiskusi dan bermusyawarah dengan para ulama dalam masalah-masalah keumatan yang dihadapi di negara masing-masing.
Beliau juga menyampaikan bahwa setiap sesi pelatihan jangan membiarkan pemateri berbicara sendiri, tapi setiap peserta harus dan wajib menyampaikan pemikiran, pendapat dan kritikan atau intisari dari apa yang dikuliahkan.
Dalam latihan ini tidak cukup hanya menulis materi yang disampaikan, tapi semuanya perlu membukan hatinya, pikirannya dan menyampaikannya, sehingga semuanya mendapatkan manfaat yang lebih besar dari pelatihan ini.
Diskusi menjadi metode terpenting dalam pelatihan ini, karena dengan diskusi setiap peserta bisa mengambil banyak hal, baik dari pemateri maupun dari peserta yang lainnya. Dengan diskusi semuanya bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki, sebagai para Imam dan Da’i harusnya sudah memiliki dasar-dasar keilmuwan Islam yang matang.
Dalam pelatihan ini, setiap peserta harus mulai menulis apa yang menjadi permasalah dalam dakwah di negara masing-masing dan tulisan itulah yang nantinya akan didiskusikan bersama.
Dalam penutup sambutan kepala Akademik Madinatun Bu’uts Al-azhar mendekatkan bahwa dirinya dan semua staf-stafnya ada untuk para Imam dan Da’i, untuk Islam dan semua umat Muslim.
Menurutnya khidmahnya sebagai kepala Akademik adalah hak para Imam dan Da’i atau hak Islam dan Muslimin yang harus diambil darinya, oleh sebab itu, kami membuka pintu 24 jam untuk mendiskusikan perkembangan dakwah di negara masing-masing.
Abi Ghassan
Madinatun Bu’uts Al-azhar Mesir
3 November 2019
(dn.com/danisha)