Tidak terasa Tahun ajaran 2014/2015 sebentar lagi akan berakhir, tibalah waktunya para santri Darunnajah Cipining mengikuti Ujian sebagai tolak ukur keberhasilan dalam melaksanakan KBM (Kegiatan Belajar Mengajar). Di Pesantren Darunnajah mengadakan 2 bentuk ujian yaitu Ujian Lisan (oral examination/imtihan syafahi) dan Ujian Tulis (writing examination/imtihan tahriri) yang diadakan bergantian.
Tahap pertama adalah ujian lisan dimana yang sedang dilaksanakan sekarang, ujian akan berlangsung sepekan dari hari senin-sabtu (25/5-30/5) adapun materi yang diujikan pada Ujian Lsan ini adalah
- Ujian Bahasa Inggris
- Ujian Bahasa Arab dan
- Ujian Ibadah Amaliah (IBAM) untuk santri non asrama
Ujian Lisan untuk santri mukim (asrama) dibagi menjadi 2 tahap yaitu 3 hari untuk Ujian Lisan Bahasa Arab dan 3 hari untuk Ujian Bahasa Inggris, berbeda dengan tahun sebelumnya yang pembagian ditentukan oleh absen tahun ini Ujian Lisan di acak setiap harinya diharapkan setiap santri selalu siap untuk menghadapi Ujian kapan saja.
Sedangkan untuk Ujian Lisan santri non asrama (pulang pergi) dibagi menjadi 3 tahap yaitu 2 hari untuk Ujian Lisan Bahasa Arab, 2 hari Ujian Lisan Bahasa Inggris dan 2 hari Ujian Ibadah Amaliah (IBAM). Adapun materi yang diujikan dalam Ujian Lisan Bahasa Arab adalah semua materi yang bersangkutan dengan arab seperti Bahasa Arab, Mufrodat, Muhadatsah, Terjemah Bahasa Arab, Nahwu, Shoraf, Muthala’ah, Mahfudzat dll. Untuk materi Ujian Lisan Bahasa Inggris adalah English, Translate, Conversations, Vocabularies, Grammar dll. Sedangkan untuk Ujian Lisaan Ibadah Amaliah untuk santri non asrama sesuai buku Ibadah Amaliah dan tambahan dari setiap wali kelas masing masing.
Tujuan diadakannya Ujian Lisan adalah untuk meningkatkan kemampuan santri dalam berkomunikasi menggunakan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, dimana bahasa resmi dipesantren Darunnajah adalah kedua bahasa tersebut. Pelaksanaan Ujian Lisan ini adalah dengan cara setiap santri bergantian memasuki ruangan ujian dengan berhadapan langsung dengan 2 penguji dari dewan guru dengan durasi 30 menit untuk ujian Bahasa Inggris dan 35 menit untuk Ujian Bahasa Arab, selama diruang ujian santri dan penguji full berkomunikasi menggunakan bahasa yang diujikan. Selain itu Ujian Lisan juga diperuntukan untuk menyiapkan ujian tulis khususnya materi materi yang berbahasa arab dan bahasa inggris.
Namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh para santri untuk bisa mengikuti ujian lisan ataupun ujian tulis nanti yaitu telah menyelesaikan kewajiban mereka seperti telah menyelesaikan hafalan Ibadah Amaliah dan pelunasan keuangan.
Untuk membantu kesuksesan para santri agar mendapatkan hasil yang maksimal, pihak Panji (panitian ujian) mengkondisikan belajar santri seefektif mungkin dengan diadakan belajar bersama dimasjid setiap kampusnya pada waktu bakda isya’, ashar dan shubuh dengan dipantau langsung oleh beberapa dewan guru secara terjadwal.
Selamat berjuang dan semoga sukses. Aamiin. (abu.s)