Rapat Koordinasi Mabikori Darunnajah Pusat Dan Cabang bertujuan untuk mendorong para kaderisasi dari guru maupun santri untuk tetap mengembangkan Kepramukaan di Darunnajah. Kepramukaan bukanlah hal biasa atau remeh karena ilmu dalam kepramukaan bertujuan untuk membentuk karakter yang dimana satu visi dengan visi darunnajah secara umum
A. Kaderisasi Pembentukan karakter dari Kepramukaan
Sering guru darunnajah pusat maupun cabang menganggap ilmu kepramukaan adalah hal yang remeh dan biasa saja, padahala sejatinya Kepramukaan ini sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter non formal (diluar kelas). dengan begitu santri tidak akan terkekang pendidikan dalam kelas saja tapi mereka dapat merasakan ilmu yang sangat penting di luar kelas.
Dengan memberikan berbagai pendapat dan usulan rencana untuk pengembangan ini, setiap cabang diharuskan mempersiapkan pasukan yang siap untuk menerima segala rintangan, dimulai dari penggalang terlebih dahulu dengan menyelesaikan Ramu, Rakit, Terap dan kemudian akan mendapatkan Kecakapan Khusus agar pantas menjadi pramuka garuda.
B. Sumber Daya Manusia berperan penting dalam pengembangan pramuka
Setiap Pesantren harus memiliki SDM yang baik dan bagus untuk pendidikan santri karena ilmu yang diamalkan oleh orang yang sudah berpengalaman akan berpengaruh lebih baik.
Untuk menciptakan SDM yang bermutu maka Mabikori mengadakan rapat forum tersebut demi menghasilkan SDM yang dapat berperan dalam masyarakat pesantren khususnya para santri, diwajibkan oleh seluruh santri darunnajah beserta guru untuk mengikuti KMD dan KML bahkan hingga tingkat KPD dan KPL agar seluruh kaderisasi termotivasi dengan para guru yang telah mengikuti kegiatan serta pelatihan tersebut