Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14

Suasana Idul Adha di Nurul Ilmi Darunnajah 14 berjalan lancar dan khidmat, meski sedang dalam situasi pandemi.

Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14
Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14

الله أكبر الله أكبر الله أكبر لا إله إلا الله هو الله أكبر الله أكبر ولله الحمد

Selasa (20/07/21) yang bertepatan dengan 10 Dzulhijjah 1442 H yakni Hari Raya Idul Adha. Allah memerintahkan kepada umat Islam untuk melakukan ibadah kurban bagi yang mampu melaksanakannya. Allah berfirman dalam QS Al – Kautsar (108);1-2) yang artinya, “Sesungguhnya Kami telah memberikan nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.” . Penyebutan Idul Adha sebagai Hari Raya Kurban tidak lepas dari kisah Nabi Ibrahim. Yang melaksanakan pengorbanan atas perintah dari Allah SWT. Setelah sebelumnya menanti kehadiran anak, Nabi Ibrahim akhirnya dikaruniai seorang anak oleh Allah SWT yang diberi nama Ismail, yang nantinya menjadi salah satu nabi bagi umat Islam. Ketika Nabi Ismail menginjak usia remaja, Allah menurunkan wahyu kepada Nabi Ibrahim yang berisikan perintah menyembelih putranya sendiri, yaitu Nabi Ismail.

Nabi Ibrahim adalah seorang nabi yang taat atas perintah Allah, meski harus mengorbankan anak yang sudah lama di tunggu tunggu. Allah SWT berfirman dalam Surah An Nahl yang artinya: “Sesungguhnya Ibrahim adalah seorang Imam (yang dapat dijadikan teladan), qaanitan (patuh kepada Allah), dan hanif, dan dia bukanlah termasuk orang musyrik (yang menyekutukan Allah),” Nabi Ibrahim pun menceritakan tentang wahyu yang di dapatkan kepada anaknya, sebagaimana firman Allah dalam surah ash shaffat ayat 102 ,yang artinya: “Maka tatkala anak itu sampai (pada usia sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Wahai anakku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku sedang menyembelihmu. Maka pikirkanlah apa pendapatmu!”, Ismail menjawab: Wahai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar.”

Melihat ketaatan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail putranya, Allah SWT kemudian mengganti Nabi Ismail dengan kibasy yaitu seekor kambing besar. Itulah asal-muasal kita di sunnahkan/dianjurkan berkurban yang dilaksanakan umat Islam setiap Hari Raya Idul Adha atau disebut juga Hari Raya Kurban.

Selain Hari Raya Kurban, Idul Adha juga disebut Lebaran Haji, karena pada tanggal 9 Dzulhijah, umat Islam yang melaksanakan ibadah Haji melakukan ritual haji yang paling utama yaitu wukuf di Padang Arafah. Wukuf adalah ritual haji yang memerintahkan umat islam untuk berhenti sejenak dari segala aktivitas agar dapat merenungkan diri, seperti yang dilakukan Nabi Ibrahim setelah menerima perintah dari Allah SWT untuk mengorbankan anaknya. Bagi umat Islam yang tidak menunaikan ibadah haji, disunnahkan/dianjurkan untuk melakukan ibadah puasa Arafah pada tanggal yang sama, yaitu 9 Dzulhijah.

Nurul Ilmi Darunnajah 14 melaksanakan shalat I’ed di lapangan Ababil. Dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan mewajibkan seluruh warga pondok untuk  tetap memakai masker.Shalat I’ed dimulai dengan laporan panitia korban mengenai jumlah hewan qurban, lalu dilanjutkan dengan penjelasan tata cara shalat I’ed. Dan di lanjutkan pelaksanaan shalat I’ed yang di imammi oleh ust. Dendi Khairurrahman dan diakhiri dengan khutbah yang di sampaikan ole ust.Kemal Adi Pamungkas kemudian dilanjutkan dengan  saling maaf memaafkan antara guru dan santri.

Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14
Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14

Setelah selesai shalat Idul Adha di lanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Para santri yang berkurban diperbolehkan menyembelih hewan kurban mereka sendiri tentu dengan bimbingan para ustadz. Penyembelihan sendiri tentu saja bertujuan memberi edukasi kepada santri tentang bagaimana menyembelih hewan kurban sesuai dengan syriatnya.

Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14
Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14

Selain itu Nurul Ilmi juga menyebarkan berapa hewan kurban ke beberapa tempat yang di anggap pantas menerimanya.

Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14
Suasana Idul Adha Di Nurul Ilmi Darunnajah 14

Untuk memeriahkan suasana Idul Adha di lakukan lomba menyate antar kamar. Para santri pun mengikuti lomba ini dengan antusias karena bagi santri baru ini kali pertama mereka Idul Adha jauh dari keluarga. dan pemenang di umumkan pada sore hari setelah shalat ashar.

Pendaftaran Santri Baru