Melaksanakan ibadah di masa pandemi ini pasti terasa sulit dan terasa berbeda. Karena tidak seperti biasanya yang ketika sholat kita selalu rapat dan tidak menggunakan masker, tetapi kali ini berbeda, bahkan di tempat lain masjid-masjid ditutup untuk menghindari penyebaran covid-19.
Sama halnya di Pondok Pesantren Putri Alhasanah Darunnajah 9 ini, kami melakukan ibadah secara social distancing. Hal ini kita lakukan untuk mendukung pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-19, dan ketika di masjid pun kita dilarang membuka masker agar tidak ada penyebaran lewat droplet.
Namun, ditengah pandemi covid ini semangat kita untuk beribadah tidak boleh berkurang, tetapi harus bertambah karena itu bentuk rasa syukur kita terhadap Allah SWT. Karena walaupun ruang-ruang gerak kita dibatasi oleh social distancing tidak menjadi halangan untuk kita melakukan ibadah.
“Jika kalian mendengar kabar tentang merebaknya wabah Tha’un di sebuah wilayah, janganlah kamu memasukinya. Dan jika kalian tengah berada di dalamnya, maka janganlah kamu keluar darinya” (HR. al-Bukhari & Muslim)
