Sabtu, 27 Oktober merupakan hari perdana acara Laporan Pertanggung Jawaban oleh pengurus ODSC (Organisasi Santri Darunnajah Cipining) dan Koordinator masa bakti 2017 – 2018 yang terdiri dari santri kelas akhir yakni 6 TMI. Acara berlangsung di beberapa tempat yakni Masjid jami untuk santriwati, aula kampus 3 untuk santriwan, Aula Kampus Cikarang untuk santri non asrama putra, dan Masjid Kampus 2 untuk non asrama putri.
Bertepatan dengan upacara mingguan santri, maka acara diawali dengan Upacara sabtu sesuai zonanya masing-masing. Pukul 07.00 WIB seluruh santri sudah siap mengikuti upacara mingguan. Bertindak sebagai pembina putri yakni Usth. Siti nur Azizah, adapun pembina putra adalah Ustadz Ahmad Rosichin. Setelah upacara, para santri dikumpulkan kembali di beberapa tempat guna mengikuti program tahunan yakni laporan pertanggung jawaban pengurus organisasi masa bhakti 2017 – 2018 yang terdiri dari OSDC Pa & Pi, Koordinator, OSIDC dan OSADC.
Acara dimulai pukul 08.00 WIB. Hadir dalam kesempatan tersebut seluruh santri Darunnajah 2 cipining Bogor, segenap pengurus organisasi santri, dewan guru beserta pembimbing bagian. Di asrama kampus 1 acara dibawakan oleh santri kelas 4 TMI selaku MC yakni ananda Fina Meilani dan Nabila Zakiyatunnisa. Acara dibuka dengan membaca Surat Al-Fatihah dengan harapan rangkaian acara yang akan berlangsung diridhoi Allah SWT. Berikutnya disusul dengan sambutan yang disampaikan oleh Ust. Ahmad Dimyati S.Pd selaku Ka. Mabikori Pesantren Darunnajah 2 cipining. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan Do’a yang disampaikan oleh Ust. Asnawi Sihabuddin S.Pd selaku Kepala Asrama Kampus 1 putri.
Dalam sambutannya, Ustadz Ahmad Dimyati menyampaikan bahwa acara laporan pertanggung jawaban pengurus organisasi santri merupakan hal yang sangat penting dan wajib diikuti oleh seluruh santri atau anggota. Karna anak anak bisa mendengar langsung berbagai program kerja yang terlaksana maupun yang tidak terlaksana. Bahkan santri juga diberikan kesempatan untuk dapat bertanya, mengkritisi bahkan menyangkal hal hal yang telah disampaikan oleh pengurus ketika laporan apabila terjadi kejanggalan dan ketidak cocokan mengenai hal yang disampaikan dengan fakta yang ada. Harapannya para pengurus selanjutnya mampu mengambil pelajaran dan mengevaluasi berbagai kekurangan yang terjadi dalam masa organisasi tahun ini, agar organisasi santri bisa maju dan membawa keberkahan baik untuk para santrinya maupun lembaganya.
Laporan Pertanggung Jawaban Asrama Putri diawali oleh seluruh bagian Koordinator. Urutannya adalah Ankuset, Ankulat, Ankusani, dan Ankuperkap. Adapun Laporan untuk Ketua bagian dan Ankuang akan dibacakan langsung pada acara pelantikan pengurus baru yang akan dihadiri langsung oleh Pimpinan Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor yakni KH. Jamhari Abdul jalal Lc pada tanggal 29 dan 30 Oktober 2018 mendatang.
Berikut informasi mengenai para pimpinan acara LPJ pengurus masa bakti 2017 – 2018.
Kampus 1
(LPJ Koordinator)
- Ust A. Dimyati (sambutan)
- Ust Ridha Makky (Pimpinan Sidang)
- Ust Asnawi (Do’a)
Kampus 2
(LPJ OSDC & Koord Non Asrama Pi)
- Ust Fathul Mu’min (Sambutan)
- Ust Asmari (Do’a)
- Ust Nasikun Sugik (Pimpinan Sidang)
Kampus 3
(LPJ OSDC)
- Ust Muhlisin (Sambutan)
- Ust Musthafa Zahir (Pimpinan Sidang)
- Ust Zaenal (Doa)
- Ust Afif Maghfuri
Kampus Cikarang
- (LPJ OSDC & Koord Non Asrama Pa)
- Ust Isa Abdillah (Sambutan)
- Ust Atijan Yani (Pimpinan Sidang)
- Ust Mulyadi (Doa)
- ust Abdul hafid
Teknisi acaranya adalah bagian yang melaporkan hasil kinerjanya selama 1 tahun, akan membacakan secara lengkap prestasi dan aneka program kerja yang terlaksana. Setelah itu dilanjutkan dengan termin Pertanyaan oleh santri dan juga dewan guru kepada para pengurus. Lalu, dilanjutkan dengan Ketuk Palu dari pimpinan sidang yang merupakan simbol bahwa laporan dapat diterima tanpa ada persyaratan apapun. Menurut informasi, acara tersebut akan berlangsung selama 2 hari yakni dimulai dari hari ini tanggal 27/10/18 s.d 28/10/18. Berikutnya akan dilaksanakan Pelantikan Pengurus baru OSDC, OSIDC, OSADC dan Koordinator.
Alhamdulillah dengan lengsernya jabatan santri kelas akhir tersebutnya, semoga dapat memberikan kesan yang positif dan baik agar mampu memberikan kemajuan bagi organisasi santri yang ada di Pesantren Darunnajah. Semoga santri kelas 6 mampu menghadapi aneka ujian akhir dengan baik dan pengurus baru mampu meneruskan roda kepengurusan dengan sukses dan lancar. Amiin!
Darunnajah majulah ke muka!
(WARDAN/Annisa)