Yaa.. 17 Agustus merupakan tanggal yang bersejarah bagi bangsa indonesia, karena 75 tahun lalu pada tanggal inilah bapak Soekarno menyampaikan proklamasi nya akan kemerdekaan Indonesia yang mutlak. Dibacakan oleh beliau di jalan Pegangsaan timur pada jam 10.00 pagi yang sekarang lebih tepatnya diganti dengan jalan Proklamasi.
Merdekanya Indonesia bukanlah merdeka secara sepenuhnya, akan tetapi sesungguhnya kita masih dijajah oleh bangsa lain dengan cara lain, seperti cara berpakaian, cara memandang akan hal-hal yang baru masuk, budaya-budaya kita yang lama-lama menghilang akibat tergantika dengan budaya mereka, produk-produk yang masuk kedalam negara kita yang mengakibatkan tergesernya produk dalam negeri, dll.
Lalu bagaimana cara kita menangkis akan semua perubahan tersebut? semua akan kita balikkan terhadap tiap individu bangsa Indonesia sendiri. Terutama bagi kaum pemuda pemudi Indonesia yang tentunya merekalah yang akan melanjutkan perjuangan para pahlawan sebelumnya.
Jika para pahlawan kemarin berjuang dengan alat-alat perangnya seperti bambu runcing, maka kini saat bagi pamuda pemudi Indonesia untuk berperang dengan otak dan pikiran serta ilmu-ilmu mereka yang telah mereka dapatkan demi menuju Indonesia maju. Dan inilah saatnya para pemuda pemudi Indonesia yang harus merubah negara Indonesia ini untuk lebih maju dari sebelumnya.
Dan pagi hari juga, para guru Darunnajah Al-Hasanah 9 mengadakan upacara kemerdekaan 17 Agustus di lapangan pada jam 07.30, karena adanya covid 19 bukanlah penghalang bagi kami untuk tidak melakukan upacara ini. Dan pada kali ini, semua petugas buakanlah dari santri, melainkan dari para guru Darunnajah yang berperan aktif dalam merayakan upacara 17 Agustus ini.
Mulai dari Pemimpin upacara, komandan pleton, pengibar bendera, pembacaan teks pancasila, pembacaan undang-undang dasar45 hingga dirijen. Semua guru pun melaksanakan upacara dengan khidmat dan rasa sedih akan mengingat jasa para pahlawan dahulu kala. 
