Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Kelas XII MA/SMK Darunnajah Cipining Ikuti Kegiatan “Fathul Kutub”

Pembukaan Kegiatan Fathul Kutub di Gedung Tahfidz Lt. 2 Kampus 1
Pembukaan Kegiatan Fathul Kutub di Gedung Tahfidz Lt. 2 Kampus 1
Pembukaan Kegiatan Fathul Kutub di Gedung Tahfidz Lt. 2 Kampus 1

Alhamdulillah setelah berhasil melaksanakan berbagai rentetan kegiatan, kini kelas akhir atau yang akrab disebut kelas Niha’I kembali dihadapkan dengan kegiatan menarik nan edukatif yakni “Fathul Kutub”. Hal ini merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh santri kelas XII MA maupun SMK. Acara pembukaan berlangsung di Gedung Aula Lt.2 Kampus 1 tepatnya pukul 08.00 WIB (07/02/16).

Dalam kesempatan tersebut dihadiri langsung oleh Pimpinan Pesantren Darunnajah Cipining, Pengawas Pesantren, Ka. Biro Pendidikan, Ketua Panitia Fathul Kutub 2016 dan segenap dewan guru. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, Kemudian  dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Pimpinan Pesantren yakni KH. Jamhari Abdul Jalal Lc. Berikutnya acara dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Ketua Panitia yakni Ust. Saeful Bahri S.Pd.

Dalam kesempatan tersebut Ust. Saeful Bahri menjelaskan pengertian dari kegiatan “Fathul Kutub”  dan Teknis Penulisan Fathul Kutub. Adapun  praktek dari Fathul Kutub sendiri, para peserta diberikan tempat khusus yaitu Lab. Komputer untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Acara diagendakan berlangsung selama 3 hari terhitung sejak tanggal 07/01/16 s.d 09/02/16 yang memakan waktu pagi hingga sore hari.

Apa Tujuan diadakannya kegiatan tersebut?

Kegiatan ini sangatlah diperlukan bagi kelas Akhir khususnya, karna santri kelas 6 sebentar lagi akan terjun langsung dalam dunia masyarakat yang mana mereka dituntut untuk mampu memahami berbagai macam persoalan agama. Selain itu para santri juga diperkenalkan dengan kitab-kitab klasik atau kitab kuning yang mengandung ilmu pengetahuan islam. Kedepannya diharapkan para santri mampu menguasi dalam bidang bahasa, pengetahuan dan juga teknologi agar memudahkan mereka dalam mengetahui karya serta ulama-ulama di masa dulu.

(WARDAN/Annisa)

Pendaftaran Santri Baru