KEHIDUPAN ANAK PONDOK.
Jam 04:00 terdengar suara lonceng amat keras dan nyaring di telinga, segera santri” bergegas dan bersiap” untuk mengambil air wudhu dan bergegas pergi ke mesjid, teriakan seorang penggerak pondok, dan penegak hukum pondok,OSANDN yaitu bagian keamanan denga badan yg kekar, pandangan yang tajam ibarat burung elang, pakaian yang rapih, berdiri dengan tegak memantau setiap pergerakan santri. Santripun berlarian ke mesjid untuk melaksanakan sholat subuh berjamaah. Setelah subuh santripun melanjutkan aktifitas yaitu mengaji perkelompok, selepas mengaji mereka berbondong” melanjutkan aktifitasnya yaitu belajar kosakata bahasa arab dan inggris.
Selapas itu pukul 06:00 terdengar kmbali bunyi lonceng yang keras teng!! Teng!! Teng!! merekapun melanjutkan aktifitasnya yaitu mandi dan makan, stelah selesai mandi dan makan pukul 06:30 terdengar kembali bunyi lonceng yang sangat keras Teng!! Teng!! Teng!! bagian keamanan sudah bediri tegak di tengah jalan untuk mnggerakan seluruh santri untuk bergegas menuju sekolah, santripun berlarian bergegas untuk menuntut ilmu dan belajar di sekolah.
Pukul 12:10 terdengar suara lonceng yg amat keras teng!! Teng!! Teng!! bertanda bahwa telah usai jam sekolah.
Santri bergegas pulang ke asrama dan bersiap” untuk melaksanakan sholat zuhur berjamaah dan makan siang. Pukul 13:30 terdengar kembali bunyi lonceng yg sangat kerasa teng!! Teng!! Teng!! Bertanda bahwasanya pelajaran sore akan dimulai,semua santri pun berkemas dan berangkat lagi ke sekolah.
ukul 14:00 terdengar suara lonceng yg sangat keras teng !! Teng!! Tent!!
Bertanda pelajaran sore telah usai, santripun segera pulang dan bersiap” ke mesjid sholat Ashar berjamaah, sebelum solat mereka membaca al Quran.
Pukul 15:00 terdengar kembali bunyi loncenggyg sangat keras bertanda waktu yg sangat di tunggu para santrii pukul 16:00 sampai dengan 17:00 disitulah dimna para santri berolah raga,mencuci pakaian dan mmbersikan lingkungan pondok, santri
adalah subjek pondok, dari santri, untuk santri, oleh santri, dimana di dalam pondok santri belajar memimpin dan siap untuk di pimpin,dimana santri di minta untuk bertanggung jawab atas semua amanah yg di percayakan kepada mereka.
Pukul 17:00 sampai dengan 17:30 itulah waktu santi untuk mmbersikan badan yaitu mandi dengan antrian yg panjang mereka siap untuk mnnti giliran mereka. Terdengar kembali bunyi lonceng yg sangat nyaring dan keras teng!! Teng!! Teng!! Dan ter dengan kembali teriakan seseorang keamanan yg mengerakan santrii untuk berjamaah ke masjid, santri pun berlarian ke masjid untuk menunaikan solat berjamaah. Setelah solat mereka membaca al Quran.
Setalh itu terdengar kembali bunyi lonceng yg sangat keras teng!! Teng!! Teng!! Bertanda waktu makan mlmpun tiba santri pun berbondong bondong menuju ke asrama untuk menyantap makan malam yang amatsangt nikapat biarpun tempe goreng dan sayur toge para santri pun setia untuk antri dan menyantap makn malam dengan lahap. Penuh dengan rasa sukur atas nikmat yg telah di berikan oleh Nya.
Terdengar kembali bunyi loncong yg sangat keras teng!! Teng!! Teng!! Bertanda waktu solat isa telah tiba santri pun bergegas untuk mngabil wudhu dan berasiap solat berjamaah di kamarnya masing” yg dipimpin oleh ketua kamar atau mudabir dimana santrii belajar menjadi imama soalat.
Pukul 20:00 terdengar kembali bunyi lonceng yg keras teng!! Teng!! Teng!! Bertanda waktunya parasantri belajar malam dengan bimbingan para ustd/ustzh yang setia mnemana para santri blajar malam dan menjawab setiap santri yg bertanya kepada mereka.
Pukul 22:00 terdengar kembali buyi lonceng yg sangat keras teng!! Teng!! Teng!! Bertanda waktu belajar malam telah usai parasantripun kembali ke asrama dan mengambil air wudhu dan bersiap” untuk istirahat dan membaca doa sebelum tidur, sebelum para santri tidur ada pembacaan absen malam dimana para ketua kamar/ mudabir membacanya dengan tliti untuk mengecek ada atu tidaknya para santri di pondok.
Selesai itu para santri pun siap untuk beristirahat. Itulah dinamika kehidupan di pondok dimana lonceng itu di ibaratkan jantung dan para pngusur atau OSANDN sebagai denyut nadi yg berfungsi mngerakan santri dan menegakkan hukum yg ada dalam pondok.
Apa yg kita lihat,kita dengar,kita rasakan, itu semua adalah pendidikan.
Dan makann yg paling enak adalah lapar,kasur yg paling empuk adalah lelah.
Itulah dinamika kehidupan pondok santrii adalah orang oarang pilihan orang orng yg berani keluar dari zona yaman mereka, dimana parasanti di tuntu untuk mandiri mnagatur waktu mereka,jangan sampai kita di atur oleh waktu tetapi kita harus bisa mengatur waktu itu sendiri.
Dimana di dalam pondok rutinitas ber beda” setiap harinya.
Dimana para Santri bisamndiri dan siap hidup dimanapun mereka berada, siap untuk terjun ke masyarakat.
Jika kalian tertantang atau penasaran maka cobalah perhatiknlh niscaya kau kan menjadi orang yang thuu.
Sekian by. Fauzi Ahmad