JAKARTA, Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) Ke‐3 Diselenggarakan kembali di Pondok
Pesantren Darunnajah Jakarta. Atas kerjasama dengan Doha Qatar dan Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta dan Pesantren‐pesantren Penyelenggara Seleksi MHQ di 14 wilayah se‐indonesia.
482 Hafidz dan Hafidzoh akan berkumpul, 276 Panitia dari Guru dan Santri Darunnajah,
serta 25 Dewan Juri Hafidz dan Hafidzoh yang ikut berpartisipasi dalam acara MHQ Ke‐3
ini.
“Musabaqah ini ikut mencerdaskan kader bangsa bagi umat agar mencintai agama dan
negara. Para Santri juga diharapkan dapat membawa nilai‐nilai al‐qur’an, mampu menjaga
toleransi, keberagamaan dan perbedaan serta cinta tanah air” ujar Sofwan Manaf Pimpinan
Pesantren Darunnajah
Kegiatan MHQ Ke‐3 akan dilaksanakan pada tanggal 28‐30 Agustus 2017 di Pondok
Pesantren Darunnajah Ulujami Pesanggrahan Jakarta Selatan. Pada tahun 2017 ini, MHQ
diikuti sekitar 426 peserta putra dan putri dari berbagai pondok pesantren se‐Indonesia
yang berhasil lolos dalam seleksi MHQ yang telah dilaksanakan di 14 wilayah (daerah) se‐
Indonesia pada bulan Juli‐Agustus 2017 lalu.
Tujuan diadakannya MHQ ini adalah untuk melahirkan para penghafal Al‐Quran
(Hamalatul Quran), menumbuhkan dan memacu semangat menghafal dan mempelajari Al‐
Quran, memeratakan kegiatan tahfizhul Quran di seluruh wilayah Indonesia,
menyemarakkan dakwah Islamiyah melalui lomba hifzhul Quran, serta menjalin ikatan
ukhuwah Islamiyah antar Pesantren di Indonesia.
Seleksi MHQ dilaksanakan di Medan (Pondok Pesantren Ar‐Raudlatul Hasanah), Sakatiga
(Pondok Pesantren Raoudhatul Ulum), Dumai (Pondok Pesantren Al‐Harokah Darunnajah
12), Tenggarong (Pondok Pesantren Ibadurrahman), Martapura (Pondok Darul Hijrah),
Lombok (Pondok Pesantren Nurul Hakim), Sumbawa (Pondok Pesantren Al‐Ikhlas), Tidore
(Pondok Pesantren Haarisul Khairaat), Bondowoso (Pondok Pesantren Al‐Ishlah), Sidoarjo
(Yayasan Grup Sari Bumi), Magelang (Pondok Pesantren Pabelan), Maros (Pondok
Pesantren Darul Istiqamah), Kuningan (Pondok Modern Al‐Ikhlas), dan Jakarta (Pondok
Pesantren Darunnajah) dengan total peserta 1400 orang. Akan hadir juga para pendamping
tiap‐tiap wilayah dan para Pimpinan Pondok Pesantren.
Ada 6 (enam) golongan musabaqah yang dilombakan, yaitu Golongan 1 juz putra‐putri, 5
juz putra‐putri, 10 juz putra‐putri, 15 juz putra‐putri, 20 juz putra‐putri, dan 30 juz putraputri.
Dewan Hakim yang terlibat pada MHQ 2017 berjumlah 25 orang, yang merupakan para
hafizh‐hafizhah, para dosen dan pakar ilmu Al‐Quran, serta dewan hakim dari Timur
Tengah.
Para pemenang (terbaik) Pertama pada tiap golongan, putra dan putri mendapatkan
hadiah Ibadah Umroh, sedangkan terbaik 2, 3, harapan 1 dan 2 mendapatkan dana
pembinaan.
