[vc_row][vc_column][vc_column_text css_animation=”fadeInDown”]Contoh pengambilan gambar yang baik itu, sangat banyak. Semua tekhnik pengambilan gambar akan terbentuk jika kalian keluar dan terus berlatih. Temukan dan bentuklah gaya kalian masing-masing.
Memulai fotografi adalah sesuatu yang indah, penuh dengan kreativitas dan temuan. Sayangnya, bagi kebanyakan pemula dalam fotografi, mereka mengenal fotografi dan ingin mendalaminya dengan terburu-buru, sehingga menciptakan kebingungan ketika mendengar saran dari teman dan frustrasi saat mereka baru belajar kamera dan mencoba untuk mengambil gambar pada media atau kamera digital hanya dari apa yang mereka lihat.
Dengan adanya materi ini, kalian bisa mengetahui macam-macam angle (pengambilan sudut gambar) yang cocok untuk objek yang akan kalian ambil nantinya. Ingat! Jangan terburu-buru. Rasakan bedanya, bedakan rasanya. Ambilah foto dengan rasa dan hati yang tenang. Hehehhe
Apa itu angle foto?
Adalah sudut pengambilan foto yang menekan posisi kamera pada situasi tertentu dalam membidik objek.dan tentunya akan menciptakan foto-foto yang berbeda.
6 macam angle dalam fotografi
- Eye view/eye angle/eye level
- Low angle
- High angle
- Bird eye level/bird eye view
- Frog eye angle/frog eye view
- Canted angle/german angle/oblique angle/dutch angle,batman angle
Materi ini telah disampaikan dalam Pelatihan Website 2018 oleh Ustadz Hamdan Majid dan Ustadz Sri Rama Proyogi selaku Fotografer Pesantren Darunnajah. Cara penyampaiannya sangat mudah untuk dimengerti, karena beliau menjelaskan dengan metode yang sangat detail sekaligus praktek pengambilan gambar secara langsung.
(WARDAN/Mbafer)[/vc_column_text][vc_zigzag color=”turquoise” el_border_width=”15″ css_animation=”fadeInLeft”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”zoomInRight”]
Eye level/eye angle/eye level
Sudut pengambilan gambar yang sejajar dengan subjek foto, memperlihatkan mata pandangan seseorang atau lebih menonjolkan sisi human interest dan point of interest.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”bounceInRight”]
Low angle
Sudut pengambilan gambar dari arah bawah subjek foto sehingga mengesankan subjek jadi terlihat lebih besar.teknik ini memiliki kesan dramatis yaitu nilai agung,kuat dan dominan.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”bounceInDown”]
High angle
Sudut pengambilan gambar di atas subjek ,foto ini menimbulkan kesan dramatis”kerdil”[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_zigzag color=”juicy_pink” el_border_width=”15″ css_animation=”bounceInRight”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”rotateInUpRight”]
Bird eye level/bird eye view
Teknik pengambilan gambar yang dilakukan dengan ketinggian kamera berada di atas ketinggian subjek foto,hasilnya akan terlihat lingkungan yang luas dan benda-benda lain tampak kecil dan berserakan.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”rotateInDownRight”]
Frog eye level/frog eye view
Sudut pengambilan gambar dengan ketinggian kamera sejajar dengan alas/dasar kedudukan subjek foto atau lebih rendah,hasilnya seolah-olah mata penonton mewakili mata katak.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text css_animation=”zoomInLeft”]
Canted angle/oblique angle
Pemilihan sudut gambar yang sengaja di miringkan ke satu sisi untuk menghasilkan foto yang lebih unik[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]