Di pagi hari yang cerah ini tak terasa kegiatan LDK telah menginjak hari Ke-3, di sesi pertama acara LDK akan dimeriahkan langsung dengan mata acara “Tata cara Ta’lim dan Retorika Dakwah yang disampaikan oleh Ust. Katena Putu Ghandi selaku Kepala Sekolah MA. Darunnajah 2 Cipining. Dalam kesempatan tersebut beliau memberikan aneka gambaran tentang 4 metode penyajian dalam sebuah Ta’lim, aneka bahan yang dapat digunakan sebagai pendukung sebuah Ta’lim, tata cara atau teknis dalam sebuah Ta’lim, adab-adab yang harus diperhatikan dalam menyampaikan Ta’lim serta tata cara menjadi seorang santri yang handal dalam menyampaikan Ta’lim seperti menjadi pribadi yang percaya diri dan optimis.
Berikutnya dilanjutkan dengan Motivasi yang disampaikan langsung oleh sang Motivator Nasional yakni Ust. Samsul Rahman yang juga merupakan Alumni Darunnajah 2 Cipining angkatan pertama. Acara dibagi menjadi 2 sesi, sesi pertama untuk materi dan sesi kedua adalah untuk muhasabah. Adapun tema yang diusung dalam kesempatan tersebut adalah “Menjadi Santri yang Sesungguhnya”.
Dalam kesempatan tersebut beliau memberikan aneka motivasi yang dibantu dengan tayangan di layar in focus serta ketajaman sound yang membuat acara semakin menarik. Diantaranya cara menjadi orang yang sukses dan membawa perubahan bagi sebuah organisasi dan satu hal yang menjadi sebuah prinsip untuk para santri adalah “Bukan Bahagia yang Membuatmu Bersyukur tapi Bersyukurlah yang membuatmu Bahagia”.
Selanjutnya disusul dengan materi “Metode Pembelajaran Madrasah Diniyah Taklimiyah” yang disampaikan langsung oleh Ust. Fathul Mukmin. Beliau menyampaikan hal-hal yang berikatan langsung dengan metode dan tata cara pembelajaran, mengenal peserta didik tingkat pendidikan MD (Madrasah Diniyah), Karakteristik Pendidikan Diniyah beserta Model yang bisa digunakan selama proses pembelajaran berlangsung.
Acara dilanjutkan pukul 20.00 malam Ba’da Isya dan diisi oleh Usth. Sri Purwati selaku Kepala Sekolah TK Darunnajah Cipining yang menyampaikan materi tentang “BCM (Bermain, Cerita dan Menyanyi)”. Suasana pada malam hari itu sangatlah ceria dan semangat karna materi yang disampaikan sangatlah bervariatif nan kreatif. Pasalnya para peserta diajak untuk praktik langsung untuk dapat bercerita, menyanyi sekaligus bermain tentu dengan berbagai iringan lagu, yel-yelan serta metode yang cocok ketika mengajar anak kecil.
Lalu setelah aneka materi selesai, para peserta LDK kembali ke asrama amsing-masing guna beristirahat dan menyiapkan diri untuk mengikuti kegiatan Wide Game pada esok hari.
(WARDAN/Annisa)