almanshur.darunnajah.com, SERANG – Salah satu tradisi Pesantren adalah memelihara khazanah keislaman dengan jalan diantaranya mewarisi tradisi keilmuan para ulama terdahulu dengan mengapresiasi kitab-kitab turots dan menjadikannya sebagai sumber belajar yang sangat penting.
Untuk itu program Fathul Kutub Al-Turots merupakan salah satu usaha untuk menjadikan dan membiasakan para santri kelas akhir (VI) untuk memaksimalkan kemampuan berbahasa Arab mereka dalam mengkaji kitab-kitab turots, berani membaca, memahami, memilah dan memecahkan berbagai persoalan pada bidang-bidang keagamaan dan mampu mengistinbatkan (kongklusi) pendapat-pendapat para ulama. Dengan demikian cita-cita melestarikan dan menjaga keilmuan keislaman di lingkungan pondok Pesantren Darunnajah terus berjalan dan berkembang. Sebagaimana ada filosofi yang berbunyi :
المحافظة على القديم الصالح والأخذ بالجديد الأصلح
“Menjaga tradisi (keilmuan) lama yang baik dan mengambil tradisi baru yang lebih baik“.
Pada hari ini Kamis (14/1/2016) kegiatan Fathu Kutub Turots untuk kelas akhir TMI (Tarbiyatul Mu’allimin wal Mu’allimat Al-Islamiyah) Pondok Pesantren Al-Manshur Darunnajah 3 dengan jumlah 20 santri dilaksnakan dan dibuka langsung oleh Pimpinan Pesantren Drs.KH.Busthomi Ibrohim, M.Ag.
Kegiatan tersebut akan berlangsung dari tanggal 14-19 Januari 2016.