Pekerjaan yang melelahkan dan waktu yang padat membuat tubuh kita merasa lebih lelah dan butuh banyak istirahat.
Ada yang sibuk bekerja dari pagi sampai malam, ada yang sibuk sekolah dan mengerjakan tugas, ada pula yang sibuk ospek (Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus) sebagai mahasiswa baru.
Banyak diantaranya yang aktivitas tidurnya menjadi kurang teratur sehingga tidur pagi menjadi pilihan yang tepat, tepat setelah subuh sebelum rapih-rapih untuk kerja ataupun belajar.
Ada juga yang tidur nya sudah cukup, namun masih merasa kurang dan terbiasa tidur pagi. Namun ternyata tidur setelah subuh tidak dianjurkan dalam islam.
Namun itu tidak semua orang, hanya beberapa saja ya… yang saya tanyakan di benak saya adalah mengapa banyak orang yang sibuk, yang tidur nya tidak sampai 4/5 jam tapi dia bisa bangun pagi dan selalu dalam keadaan sehat wal afiat?!
Woww… dan ketika saya cari tahu.. ternyata ada rahasia nya! Anda mau tau? Yukk lanjut baca kutipan saya..
Ternyata para pekerja keras dan orang-orang yang sukses dalam hidupnya seperti al-mukarrom Buya Yahya dan Ustadz H. Abdul Somad Lc. beliau bisa mengatur waktunya dengan baik dan menempatkan pekerjaan pada waktunya.
Kenapa? Karena mereka tahu manfaat-manfaat atau keutamaan di setiap waktu tersebut.
Contohnya yang sedang kita bahas adalah waktu pagi hari. Di setiap pagi, mereka tidak tidur dan tidak melewatkan momen yang masyaallah sejuknya dan banyak keberkahannya.
Seperti yang dikatakan Ustadz Abdul Somad dalam sebuah ceramah di laman youtube,
“Yang elok diajarkan Nabi setelah sholat subuh yaitu, berdzikir, berdoa, sampai terbit matahari. Kalau terlalu sering tidur setelah subuh, bahkan penelitian menyebut akan mudah terkena stroke ringan”
Naudzubillahi min dzalik😱
Tahukah anda? Rasulullah S.A.W berdoa kepada Allah agar ummatnya diberikan keberkahan di waktu pagi. Seperti yang di riwayatkan oleh H.R Tirmidzi, Rasulullah bersabda :
اللّهُمَّ بَارِكْ لِأُمَّتِيْ فِى بُكوْرِهَا
Artinya :
“Ya Allah berkahilah ummatku di waktu paginya”
Adapun doa yang bisa kita amalkan untuk dibaca setiap pagi adalah :
Menurut Imam An-Nawawi, Al-Adzkar
اللهُّم بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَ بِكَ نَمُوْتُ، وَإِليْكَ النُّشُوْرُ
“Allahumma bika ashbahnaa, wa bika amsainaa, wa bika nahyaa, wa bika namuutu, wa ilakan nusyuuru”
Artinya :
“Ya Allah dengan-Mu kami berpagi hari, dengan-Mu kami bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati dan kepada-Mu kami akan kembali” (H.R Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu
Majah, dan lainnya)
Doa pagi hari menurut riwayat Ibnu Mas’ud, Shahih Muslim
أَصْبَحْنَا وَ أَصْبَحَ الملْكُ لِلّه، وَالحَمْدُلِلّه ، لَا الَهَ إِلّا اللّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الملْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذِهِ اللّيْلَةِ وَ خَيْرَمَا بَعْدَهَا، وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِى هَذِهِ اللَّيْلَةِ و شَرِّمَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوْذُبِكَ مِنَ الْكَسْلِ وَ سُوْءِ الْكِبَرِ، وَ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِى النَّارِ وَ عَذَابٍ فِى الْقَبْرِ
“Ashbahna wa ashbahal mulku lillahi wal hamdu lillahi, la ilaha illallahu wahdahu la syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai‘in qadir.
Rabbi, as’aluka khaira ma fi hadzihil lailati wa khaira ma ba‘daha, wa a‘udzu bika min syarri ma fi hadzihil lailati wa syarri ma ba‘daha.
Rabbi, a‘udzu bika minal kasli wa su’il kibari. A‘udzu bika min ‘adzaabin fin nari wa ‘adzabin fil qabri.“
Artinya :
“Kami dan kuasa Allah berpagi hari. Segala puji bagi Allah. Tiada tuhan selain Allah yang Maha Esa, dan tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia berkuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya. Aku memohon perlindungan-Mu kejahatan malam ini dan malam sesudahnya.
Ya Allah, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kedaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa api neraka dan siksa kubur.” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus : Darul Mallah, 1971 M/1391 H] halaman 64).
Selain itu, kita juga bisa menghirup udara pagi yang masih fresh dari dosa-dosa para pemaksiat, olahraga ringan, dan masih banyak lagi yang membuat diri kita lebih bahagia dan terhindar dari stress.
Oleh karena itu, ketika pagi hari hendaknya kita memohon keberkahan seperti yang dilakukan oleh Baginda Rasulullah, membaca doa yang di anjurkan, dan melakukan hal-hal yang bermanfaat. Karena sangat disayangkan jika kita melewati kesempatan yang emas itu.
(dn.com/salwa)
