Search
Close this search box.
blank

MUDIR INGINKAN REGENERASI GURU BERKUALITAS

MUDIR INGINKAN REGENERASI GURU BERKUALITAS

blank

Hal tersebut diungkapkan beliau pada hari Rabu (20/01/10) saat rapat bersama para pembimbing (musrif) ujian praktik mengajar (amaliah tadris) di gedung sekretariat pesantren. Hal ini dilatarbelakangi karena banyaknya alumni yang terjun menjadi guru dalam pengabdiannya kepada masyarakat. Maka, pinta beliau, agar amaliah tadris kali ini dapat mengantarkan para alumni untuk menjadi guru yang berkualitas sesuai harapan dunia pendidikan saat ini.

Sisi lain yang diungkap pimpinan pesantren adalah peluang guru dalam mengikuti program sertifikasi. Dalam program ini juga, kualitas guru sangat menentukan baik dalam kompetensi materi maupun point-point lain yang menjadi kualifikasi penilaian. Alumni Darunnajah Cipining harus lulus sertifikasi dengan mudah, begitulah seharusnya menurut Pak Kyai.

Rekomendasi beliau untuk panitia dan para pembimbing, agar tim ini semaksimal mungkin dalam memberikan bimbingan. Mempermudah proses bimbingan kepada peserta amaliah dan memfasilitasi kebutuhan serta memberikan solusi terhadap  yang di hadapi mereka.

Terkait dengan teknis dan sistematika mengajar, Mudir menugaskan agar tim pembimbing memformulasikan antara metode pengajaran (torikoh tadris) yang bersumber dari buku amaliah tadris (buku pegangan mengajar dari Gontor) dengan metode mengajar sesuai standardisasi pemerintah sekarang ini. Mengingat materi pelajaran yang menjadi materi ujian amaliah tadris tidak saja materi lokal yang berbahasa Arab dan Inggris, namun juga materi umum dalam bahasa Indonesia.

Usai arahan dari Pak Kyai, kemudian rapat tim pembimbing yang terdiri dari 22 guru tersebut menyepakati beberapa hal terkait dengan tata tertib, kepembimbingan, standarisasi penilaian, dll. Kesempatan selanjutnya digunakan untuk sedikit sharing dengan tolok ukur pelaksanaan amaliah tadris tahun sebelumnya.

Ketua panitia, Ustadz Nasikun, S.E., diakhir pertemuan memberikan informasi tentang jadwal pelaksanaan praktik amaliah yang akan dimulai pada hari Sabtu lusa dengan menampilkan 3 peserta amaliah percontohan dalam 3 bahasa. Ketiga peserta tersebut adalah Helmi Firdaus (Bahasa Arab), Nadwah Arifah (Bahasa Inggris), dan Ucu Musyarofah (Bahasa Indonesia).

Pendaftaran Siswa Baru Pesantren Darunnajah