Pernahkah kita membayangkan harus merawat orangtua yang sakit parah selama berbulan-bulan? Kelelahan fisik dan mental, beban finansial, serta tanggung jawab pekerjaan dan keluarga bisa membuat kita merasa terpuruk. Namun, jangan khawatir! Ada cara-cara yang bisa kita terapkan untuk mengatasi stres ini sesuai tuntunan Islam.
Tulisan ini membahas tentang stres akibat merawat orangtua yang sakit dan cara mengatasinya berdasarkan panduan Al-Qur’an dan Hadits. Berikut uraiannya:
Mengapa Merawat Orangtua Bisa Menyebabkan Stres?
Bayangkan seorang anak yang harus membagi waktu antara pekerjaan, keluarga, dan merawat orangtua yang sakit stroke. Ia merasa lelah, cemas, dan kadang frustrasi. Situasi seperti ini sering dialami banyak orang.
Allah SWT mengingatkan kita tentang kewajiban berbakti kepada orangtua:
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya.” (QS. Al-Isra: 23)
Ayat ini menunjukkan betapa pentingnya berbakti kepada orangtua, termasuk saat mereka sakit.
Bagaimana Islam Memandang Ujian Kehidupan?
Islam mengajarkan bahwa setiap ujian memiliki hikmah. Allah SWT berfirman:
وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 155)
Langkah-langkah Mengatasi Stres Saat Merawat Orangtua
- Tanamkan niat ikhlas. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkannya.” (HR. Bukhari no. 1 dan Muslim no. 1907)
- Bagi tugas dengan anggota keluarga lain. Allah SWT mengajarkan kita untuk saling tolong-menolong:
وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَىٰ
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa.” (QS. Al-Maidah: 2)
Pentingnya Menjaga Kesehatan Diri
Jangan lupa untuk menjaga kesehatan diri sendiri. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya badanmu memiliki hak atasmu.” (HR. Bukhari no. 1975)
Istirahat yang cukup, makan teratur, dan olahraga ringan bisa membantu mengurangi stres.
Memanfaatkan Dukungan Sosial
Jangan ragu untuk meminta bantuan dan dukungan dari teman atau komunitas. Rasulullah SAW bersabda:
“Seorang mukmin terhadap mukmin lainnya bagaikan satu bangunan, sebagian menguatkan sebagian yang lain.” (HR. Bukhari no. 481 dan Muslim no. 2585)
Bergabunglah dengan grup dukungan untuk keluarga yang merawat orangtua sakit.
Memperkuat Spiritualitas
Di saat sulit, perkuat hubungan dengan Allah SWT. Perbanyak doa dan dzikir. Allah SWT berfirman:
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
Pentingnya Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang baik dengan orangtua yang sakit dan anggota keluarga lain sangat penting. Allah SWT mengajarkan kita untuk berkata baik:
وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا
“Dan ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia.” (QS. Al-Baqarah: 83)
Ekspresikan perasaan dan kekhawatiran Anda dengan cara yang baik.
Mencari Bantuan Profesional
Jika stres terasa berat, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional seperti psikolog atau konselor. Islam mengajarkan kita untuk mencari solusi dari ahlinya:
فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
“Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.” (QS. An-Nahl: 43)
Melihat Hikmah di Balik Ujian
Cobalah untuk melihat hikmah di balik ujian ini. Mungkin ini adalah kesempatan untuk lebih dekat dengan orangtua dan meningkatkan kualitas hubungan keluarga.
Merawat orangtua yang sakit memang bisa menjadi sumber stres, tapi juga bisa menjadi sumber pahala yang besar. Dengan menerapkan ajaran Islam tentang berbakti kepada orangtua, sabar menghadapi ujian, dan menjaga keseimbangan hidup, kita bisa mengatasi stres ini dengan lebih baik.
Ingatlah bahwa Allah SWT tidak akan membebani hamba-Nya melebihi kemampuannya. Setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya. Mari kita hadapi tantangan ini dengan sabar dan tawakal.
Semoga Allah SWT memberi kita kekuatan dan kesabaran dalam merawat orangtua. Setiap tetes keringat dan air mata kita dalam merawat mereka akan menjadi pahala yang mengalir di akhirat kelak. Teruslah berbuat baik dan memohon pertolongan Allah SWT.