Pandeglang-(26/11), Pesantren Annahl Darunnajah 5 sedang melaksanakan ujian semester 1 bagi seluruh santri di jenjang MI dan TMI (MTs dan MA). Suasana pesantren tampak berbeda, penuh dengan keseriusan dan semangat belajar para santri yang berusaha memberikan hasil terbaik. Ujian di pesantren tidak hanya menjadi sarana untuk mengukur kemampuan akademik, tetapi juga momen penting dalam menanamkan nilai-nilai seperti ikhtiar dan tawakal dalam keseharian mereka.
Ikhtiar atau usaha maksimal menjadi bagian utama yang selalu ditekankan kepada para santri. Dalam persiapan ujian, para santri menunjukkan kesungguhan melalui berbagai cara. Ada yang belajar secara mandiri di waktu luang, sementara yang lain memilih belajar berkelompok untuk saling berbagi pemahaman. Sebagian santri juga memanfaatkan waktu dengan bertanya langsung kepada para ustaz dan ustazah untuk mendalami materi yang dirasa sulit. Semua ini dilakukan dengan penuh kesadaran akan pentingnya berjuang dalam menuntut ilmu. Selain itu, pengelolaan waktu yang baik menjadi perhatian utama, karena santri harus mampu membagi waktu antara belajar, ibadah, dan istirahat agar tetap sehat selama masa ujian.
Namun, usaha saja tidak cukup. Setelah ikhtiar dilakukan dengan sungguh-sungguh, para santri diajarkan untuk bertawakal, yaitu menyerahkan hasil akhir kepada Allah. Sikap tawakal ini mengajarkan santri untuk tetap tenang dan ikhlas menerima hasil apapun yang mereka peroleh. Mereka memahami bahwa ujian bukan hanya soal mendapatkan nilai tinggi, tetapi juga proses pembelajaran tentang kesabaran dan keikhlasan. Dengan bertawakal, santri belajar untuk tidak terlalu cemas atau khawatir terhadap hasil, karena yakin bahwa Allah akan memberikan yang terbaik sesuai usaha mereka.
Dalam pelaksanaan ujian semester ini, santri kelas 6 TMI memiliki peran khusus. Selain fokus pada pembelajaran mereka sendiri, mereka juga dilatih untuk menjadi pengawas ujian. Keterlibatan ini memberikan pengalaman berharga dalam mengelola tanggung jawab yang lebih besar, seperti membantu panitia ujian dalam memastikan kelancaran pelaksanaan, mengatur administrasi, hingga piket kantor. Melalui tugas-tugas ini, mereka belajar tentang pentingnya integritas, kepemimpinan, dan kedisiplinan, yang akan menjadi bekal berharga dalam kehidupan mereka di masa depan.
Ustaz Fauzan, selaku Wakil Pengasuh Pesantren Annahl Darunnajah 5, sering mengingatkan para santri tentang pentingnya menyeimbangkan ikhtiar dan tawakal. Dalam setiap nasihatnya, beliau selalu menekankan bahwa keberkahan sebuah ujian tidak hanya terletak pada hasil akhir, tetapi juga dalam proses perjuangan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh. Pesan ini menjadi motivasi bagi santri untuk tidak hanya mengejar prestasi akademik, tetapi juga membangun karakter yang kuat.
Masa ujian semester ini bukan hanya menjadi ajang evaluasi akademik, tetapi juga pembelajaran hidup bagi seluruh santri Pesantren Annahl Darunnajah 5. Dengan menanamkan nilai-nilai ikhtiar dan tawakal, diharapkan para santri dapat menjalani ujian dengan lebih percaya diri dan tenang. Semoga mereka semua dapat meraih hasil yang memuaskan dan penuh keberkahan. Aamiin.