Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Apa Definisi Bahagia Menurut Kalian?

Apa Definisi Bahagia Menurut Kalian?
Apa Definisi Bahagia Menurut Kalian?

Bahagia, kata itulah yang banyak diceritakan dan menjadi goal dari banyak orang, salah satunya mungkin kamu. Di dalam hari-harinya, orang berjuang untuk mendapatkan kebahagiaan diri sendiri. Ketika orang bekerja, apa yang mereka cari? Bukan hanya sekedar uang, namun kebahagian yang bisa diwujudkan dengan jerih payah mereka.

Siapapun berhak untuk merasakan kebahagiaan dalam hidupnya. Sayangnya, definisi kebahagiaan yang diinginkan terkadang berbanding terbalik dengan apa yang dialami. Meskipun orang lain menganggap hidupmu sudah sangat bahagia, namun bagi dirimu sendiri justru jauh dari kata bahagia.

Daripada sibuk mengeluh dan menyalahkan keadaan karena hidup yang kamu anggap tidak bahagia, coba kamu ingat kembali apa saja yang sudah kamu lakukan selama ini.

Tersenyumlah dalam situasi apapun, karena tanpa disadari senyum itulah yang akan menguatkanmu dan menyadarkanmu bahwa kamu tidak terlihat buruk seperti yang orang lain pikirkan.

Jadi sebenarnya apa itu Definisi Bahagia? Bahagia adalah ketika kita bisa mensyukuri segala nikmat-nikmat yang setiap hari, setiap detik kita rasakan dan kita lalui, yang mungkin tanpa kita sadari nikmat nikmat itu adalah kebahagiaan yang sesungguhnya.

Masih diberi anugrah hidup dan panjang umur itu bahagia, masih diberi nikmat sehat itu bahagia, ketika kita masih diberi nikmat iman itu bahagia, ketika kita masih diberi nikmat keluarga itu bahagia, masih memiliki kedua orang tua dan bisa menatap senyum dan kebahagiaan mereka itu bahagia, ketika bisa sarapan, makan siang, makan malam, berlibur, menghabiskan waktu bersama keluarga itu bahagia, ketika kita bisa memberi kebahagiaan untuk orang lain itu bahagia, ketika kita bisa bangun pagi itu bahagia, ketika kita bisa menunaikan kewajiban kita seperti shalat lima waktu dan ibadah lainnya itu bahagia, ketika kita bisa memiliki banyak teman dan sahabat itu bahagia, ketika kita berkumpul dan bersilaturahim dengan teman itu bahagia, bisa menjenguk dan memberi semangat pada teman, sahabat, saudara, tetangga yang sedang sakit itu bahagia, bisa membaca buku dan memperoleh ilmu ilmu baru itu bahagia, bisa mendapat banyak kawan baru (seperti sesama kompasianer ini) dan ilmu ilmu baru dari mereka seperti di kompasiana ini itu bahagia, bisa membagikan sedikit ilmu yang kita tahu itu bahagia, lalu misal ketika di dalam Transportasi umum ketika kita bisa memberi tempat duduk untuk orang yang lanjut usia, wanita hamil, atau siapapun yang diprioritaskan untuk duduk itu bahagia, ketika di jalan berpapasan dengan kawan lama dan saling menyapa itu bahagia, ketika kita bisa mentraktir teman-teman kita makan itu bahagia, ketika kita bisa menjadi perantara kebaikan bagi orang lain itu bahagia, ketika kita bisa memberi solusi untuk masalah orang lain itu bahagia, ketika bisa duduk bersama dan berbagi ilmu dengan anak-anak jalanan itu bahagia, ketika kita bisa mengantarkan teman yang sedang sakit yang jauh dari keluarganya itu bahagia, dan sederet hal hal lainnya yang tanpa kita sadari bahwa itu adalah sebuah kebahagiaan.

Jadi Bahagia itu milik siapa? Bahagia itu adalah milik hati kita sendiri, bahagia adalah anugrah dariNya, bahagia itu ada dalam diri kita sendiri, bahagia itu adalah hati kita sendiri yang ciptakan, hati kita sendiri yang menanamkannya dan menetapkan bahwa kita layak bahagia, bukan dengan fokus pada kekurangan kita dan membanding bandingkannya dengan orang lain.

Jadi Apakah hari ini, menit ini detik ini, kita sudah merasa bahagia? Mari kita tengok kedalam diri kita masing-masing, jawabannya terletak di hati kita masing masing :)

(WARDAN/Bim-bim)

Pendaftaran Santri Baru