Sebanyak lima santri putri dari kelas 6 TMI Pesantren Darunnajah mengikuti Bootcamp Santripreneur BAZNAS Competition 2024, yang merupakan bagian dari final kompetisi 50 besar Santripreneur. Diselenggarakan oleh BAZNAS bekerja sama dengan PSP3 IPB University, kegiatan ini bertempat di Cipanas Villa Darunnajah dari tanggal 5 hingga 8 November 2024. Mengusung tema “Optimalisasi Peran Santri dalam Kewirausahaan Pertanian”, acara ini menjadi puncak rangkaian kompetisi yang mendukung santri untuk berkarya di bidang agribisnis.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Dr. H. M. Imdadun Rahmat, M.Si., yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa bootcamp ini adalah bagian dari pelatihan kewirausahaan agribisnis, mulai dari produksi hingga distribusi. Turut hadir juga Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Provinsi Jawa Barat, H. Budi Raharja, S.E., M.M., CSRS, dan Wakil Rektor III IPB University, Prof. Dr. Ernan Rustiadi, yang memberikan dukungan penuh kepada para santri.
Program BAZNAS Santripreneur merupakan bentuk pemberdayaan ekonomi melalui kompetisi bisnis yang ditujukan kepada santri akhir dan lulusan pesantren dengan visi menjadi wirausahawan unggul. Setelah dimulai pada Kick-Off tanggal 5 September 2024 dan seleksi dari 401 pendaftar nasional, kini tersisa 50 peserta terbaik yang siap menunjukkan inovasi dan ide-ide usaha kreatif mereka. Kegiatan ini tidak hanya mengembangkan wawasan santri di bidang kewirausahaan, tetapi juga memberikan pengalaman praktik langsung dalam agribisnis.
Para santri Darunnajah diharapkan dapat mengambil manfaat maksimal dari pelatihan ini untuk nantinya mampu menjadi pionir wirausaha di lingkungan pesantren dan masyarakat luas.