Pesantren Darunnajah Cipining memberikan kesempatan kepada siapapun yang ingin belajar di Pesantren ini dengan memberikan Beasiswa Tahfizh. Bermodalkan kesiapan untuk menghafal 30 Juz Al-Quran selama belajar di Pesantren, anda dapat mendaftarkan putra-putri anda sekarang juga.
Apakah ada ikatan? Apakah ada kewajiban lain saat santri tamat dari pesantren?
Ya. Setelah santri tersebut menyelesaikan studinya, santri wajib melaksanakan pengabdian dengan ketentuan n+1 (n = masa pendidikan). Selama masa pengabdian, santri tidak boleh kuliah selain di Universitas Darunnajah kecuali atas dasar tugas pesantren, dan tidak boleh mengajukan atau menerima beasiswa lain sebelum menyelesaikan kewajiban khidmah.
Adapun ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi adalah sebagai Berikut:
A. KETENTUAN BEASISWA TAHFIZH:
1. Syarat Masuk (Tes Hafalan 3 Hari):
- Kelas Intensif: menyetorkan hafalan sebanyak 10 juz
- Kelas 4 TMI: menyetorkan hafalan sebanyak 16 juz
- Kelas 5 TMI: menyetorkan hafalan sebanyak 23 juz
- Kelas 6 TMI: menyetorkan hafalan sebanyak 30 juz
2. Target Penyelesaian Hafalan:
- Kelas Intensif: Menyelesaikan hafalan 16 Juz
- Kelas 4 TMI: Menyelesaikan hafalan 7 Juz
- Kelas 5 TMI: Menyelesaikan hafalan 7 Juz
- Kelas 6 TMI: Muraja’ah hafalan sebanyak 2x putaran
B. SYARAT UMUM KADER:
- Melampirkan ijazah atau rapor terakhir dengan rata-rata minimal 7.5
- Lulus tes dasar/tes akademik
- Siap memenuhi nilai rata-rata sekolah minimal 7.5 setiap semester
- Siap menyelesaikan pendidikan sampai lulus kelas 6 TMI
- Siap menjalani liburan di pesantren sesuai jadwal yang ditentukan oleh Divisi Kader
- Jika target hafalan belum tercapai, santri wajib menghabiskan waktu liburannya di pesantren untuk menyelesaikan hafalannya
- Jika target hafalan tidak juga tercapai, maka yang bersangkutan dinyatakan harus tinggal kelas
- Tidak diikutsertakan agenda pengasuhan, sampai waktu yang ditentukan dalam rangka karantina untuk mengejar target hafalan
- Siap memenuhi semua kebutuhan keuangan pribadi (uang saku, buku, seragam, kegiatan, dll.)
- Menandatangani Surat Perjanjian Kader
C. SYARAT UMUM SANTRI:
- Masuk pesantren atas kemauan sendiri, bukan karena dipaksa oleh siapapun
- Masuk pesantren dengan izin kedua orang tua/wali
- Siap mentaati disiplin dan sunnah-sunnah pesantren
- Mampu hidup mandiri, disiplin, dan tidak manja
- Sudah lancar membaca Al-Qur’an
- Hafal bacaan shalat
- Sehat jasmani dan rohani (fisik dan mental)
- Tidak memiliki riwayat penyakit berat
- Tidak memiliki masalah dengan keluarga, teman, dan lingkungan
- Tidak berpacaran
- Tidak merokok, minum minuman keras, dan menggunakan narkoba
- Tidak memiliki riwayat masalah hukum
- Tidak pernah memiliki jimat, ilmu ghaib, dll
NB: Kami hanya menerima pendaftar yang telah memenuhi semua syarat di atas tanpa terkecuali.
Bagi calon pendaftar silahkan datang langsung ke kantor penerimaan santri baru, mengikuti tes tahap dasar, dan mengikuti informasi selanjutnya dari panitia.
Kesempatan ini juga bisa dinikmati oleh Calon Santri yang sudah hafal beberapa Juz dari Al-Qur’an, dengan ketentuan siap melanjutkan hafalannya hingga selesai. Demikian juga bagi yang sudah hafal 30 Juz, bisa langsung belajar bersama santri-satri lainnya.
Bagaimana jika ditengah jalan santri tersebut tidak sanggup melanjutkan hafalannya dan ingin pindah ke program TMI/MTs/SMP/MA/SMK yang tidak harus menghafal Al-Quran?
Tentu saja bisa!. Santri tersebut bisa melanjutkan studinya di salah satu jenjang tersebut diatas, seperti santri lainnya, ia membayar uang pangkal dan bulanan yang berlaku pada saat pindah ke kelas baru.
