Zaman Praaksara merupakan zaman dimana manusia belum mengenal tulisan. Zaman Praaksara disebut juga zaman nirleka. Nir artinya tanpa, leka artinya tulisan. Zaman Praaksara dimulai sejak manusia ada dimuka bumi sampai dengan manusia mengenal tulisan. Ciri masyarakat pada zaman ini adalah hidup sebagai masyarakat primitif. Kehidupan masyrakatnya didasarkan pada kebutuhan-kebutuhan yang paling dasar atau pokok.
Masyarakat pada zaman praaksara hidup dengan cara berburu dan mengumpulkan bahan makanan yang tersedia di alam. Pola hidup dan berfikir manusia praaksara dan pendukungnya sangat bergantung dengan alam. Tempat tinggal mereka berpindah-pindah karena jika sumber makanan telah habis di suatu tempat, mereka akan pindah ke tempat lainnya.
Praaksara dan Sejarah berbicara mengenai peristiwa atau kejadian yang pernah berlangsung pada masa lampau (masa lalu). Perbedaannya adalah, Praaksara meninggalkan bukti-bukti yang tidak menorehkan tulisan. Sedangkan Sejarah meninggalkan bukti-bukti tertulis.
Zaman Praaksara berakhir ketika masyarakatnya sudah mengenal cara bercocok tanam dengan menggunakan logam. Akhir zaman Praaksara disebut juga Proto Sejarah. Zaman ini ditandai oleh kehidupan masyarakat praaksara yang sudah hidup secara menetap. Mata pencarian hidup beralih dari berburu dan mengumpulkan makanan dari alam menjadi masyarakat pertanian.
Sumber : Ilmu Pengetahuan Sosial SMP VII/Grafindo Media Pratama
(DN.COM/almas_khalishah)