Amalan Ringan Berpahala Besar

ringan besar

‘Sedikit usaha berharap penghasilan besar, melakukan hal kecil tapi ingin balasan besar’ itulah salah satu sifat tercela yang merupakan penyakit berbahaya dalam diri manusia, dimana ia tidak mau bersusah payah namun mengharapkan sesuatu yang besar hingga akhirnya berbagai cara dilakukan bahkan sampai nekat melakukan perbuatan yang dilarang oleh agama, Naudzubillah.

Oleh karena itu Allah swt yang Maha Pengasih lagi Maha Penyanyang memberikan kemudahan bagi hamba Nya yang ingin mendapatkan pahala besar namun dengan sedikit usaha. Banyak ibadah sederhana atau ringan yang bisa mendatangkan pahala yang besar diantaranya yakni:

  • Dzikir

Berdzikir dengan mengucapkan kalimah-kalimah tayyibah dapat mendatangkan pahala/balasan yang besar, banyak kalimat dzikir yang didawamkan oleh Rasulullah saw dan semua bentuknya pendek dan ringan untuk diucapkan namun menyimpan pahala yang besar. Salah satu kalimat dzikir yang dicontohkan oleh Rasulullah saw adalah:

“Aku membaca: Subhaanallah wal hamdulillah walaailaaha illallahu wallaahu akbar (Maha Suci Allah, segala  puji bagi Allah, tiada Tuhan yang berhaq disembah selain Allah dan Allah Maha Besar). Bacaan itu lebih aku sukai daripada mendapat kekayaan sebanyak apa yang dibawah sinar matahari.” (HR Muslim)

  • Membaca Al Qur’an

Al Qur’an adalah kitab suci umat muslim dimana isinya adalah firman Allah swt, bernilai ibadah bagi umat muslim yang mau membaca, mempelajari, menghayati kandungan dari setiap ayat-ayatnya. Hanya dengan duduk manis dan membaca Al Qur’an maka akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah swt.

“Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al Qur’an maka ia mendapat satu kebaikan dan setiap kebaikan mempunyai sepuluh kelipatan pahala. Aku tidak mengatakan ‘Alif laam mim’ itu satu huruf, tapi aliif satu huruf, laam satu huruf, dan miim satu huruf”. (HR Tirmidzi)

  • Bersedekah

Menolong sesama muslim memang sangat dianjurkan untuk setiap muslim karena dari situlah akan timbul kehidupan yang harmonis, banyak cara bila kita ingin menolong orang lain baik dengan harta, tenaga juga bisa dengan fikiran dan itu akan disebut sebagai sedekah, sedekah karena mengharap ridha Allah swt, disebut sebagai sedekah jariyah yang pahalanya akan mengalir terus meski kita sudah mati.

“Jika seorang manusia mati maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara yakni: sedekah jariyyah, ilmu yang bermanfaat dan anak sholeh yang senantiasa mendo’akannya.” (HR Muslim)

  • Menjenguk saudara yang sakit

Salah satu kewajiban seorang muslim kepada sesama muslim yakni saling menjenguk bila ada yang sedang sakit, hal yang sederhana ini ternyata juga menyimpan banyak hikmah didalamnya, selain sebagai sarana mempererat tali silaturahmi juga orang yang menjenguk saudaranya yang sakit akan dido’akan oleh para malaikat.

“Tiada seorang muslim yang menjenguk seorang muslim pada waktu pagi melainkan dia di do’akan oleh 70.000 malaikat hingga sore hari. Dan ia menjenguk pada sore hari maka ia di do’akan oleh 70.000 malaikat hingga pagi harinya. Dan akan mendapatkan jaminan buah-buahan yang siap di petik di dalam syurga.” (HR Tirmidzi)

  • Belajar di masjid

Masjid meruapakan salah satu tempat yang dimuliakan oleh Allah swt, dimana umat muslim diperintahkan untuk melaksanakan berbagai ibadah didalamnya bahkan laki-laki diwajibkan shalat fardhu berjamaah dimasjid, tidak hanya sebagai tempat shalat bahkan orang yang belajar dimasjid akan dibari balasan yang besar.

“Siapakah diantara kalian yang pergi ‘buthaah atau al-‘aqiiq’ kemudian ia pulang dengan membawa dua ekor unta yang bagus-bagus tanpa berbuat dosa atau memutuskan tali persaudaraan? Kami menjawab, “Kami semua menginginkan, “Rasulullah saw bersabda:”Mengapa kamu tidak pergi ke masjid kemudian kamu belajar disana atau mebaca dua ayat dari kitab Allah swt itu lebih baik daripada dua ekor unta dan bila belajar atau membaca tiga atau empat ayat maka lebih baik dari tiga atau empat unta dan selanjutnya setiap hitungan sama dengan hitungan  unta”.(HR Muslim dan Ahmad)

  • Shalat isya dan shubuh berjamaah

Shalat fardhu berjamaah di masjid diwajibkan bagi muslim laki-laki, selain sebagai bentuk ketaatan seorang hamba kepada Rabb Nya, juga sebagai bentuk cintan Allah swt kepada hamba Nya. Bagaimana tidak hanya dengan melaksanakan shalat isya berjamaah seorang muslim diberi pahala seperti shalat setegah malam dan bila melaksanakan shalat berjamaah shubuh akan dibalas seperti pahalanya orang yang shalat semalam suntuk.

“Barang siapa yang sholat ‘isya dengan berjamaah maka seolah-olah ia mengerjakan shalat setengah malam dan barang siapa yang shalat subuh berjamaah maka ia seolah-olah ia mengerjakan shalat semalam suntuk.” (HR Muslim)

  • Puasa arafah

Hanya dengan malakukan puasa satu hari karena Allah swt, maka Allah swt akan mengampuni dosa-dosanya satu tahun yang yang telah berlalu dan satu tahun yang akan datang, puasa tersebut yakni puasa arafah atau puasa pada tanggal 9 Dzhulhijjah.

“Rasulullah saw ditanya tentang puasa hari Arafah maka beliau menjawab,”Ia (puasa arofah) dapat menghapus dosa-dosa pada tahun yang lalu dan dosa-dosa pada tahun yang akan datang.” (HR Muslim)

  • Puasa syawal

Puasa syawal menyimpan pahala yang luar biasa, hanya dengan puasa 6 hari dibulan syawal maka akan dihitung seperti puasa satu tahun penuh, dengan syarat terlebih dahulu melaksanakan puasa Ramadhan dengan ikhlas karena Allah swt.

“Barang siapa puasa pada bulan Ramadhan  kemudian diikuti dengan puasa enam hari dibulan syawal maka akan seperti berpuasa selama satu tahun.”.”(HR.Muslim)

(Abs)

Pendaftaran Santri Baru