BENGKULU – Ustadz Narson Yusuf, M.Pd., Wakil Pengasuh Pesantren Al-Barokah Darunnajah 11, baru-baru ini melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Bapak Haji Basri, salah satu muwakif (pemberi wakaf) yang telah berkontribusi besar terhadap pengembangan pesantren.
Kunjungan yang berlangsung hangat ini dilaksanakan sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan Bapak Haji Basri kepada Pesantren Al-Barokah Darunnajah 11 selama ini.
“Silaturahmi ini merupakan tradisi yang selalu kami jaga. Tanpa dukungan dari para muwakif seperti Bapak Haji Basri, tentu pesantren tidak akan berkembang seperti sekarang,” ungkap Ustadz Narson Yusuf, M.Pd. dalam keterangannya.
Dalam pertemuan tersebut, Wakil Pengasuh menyampaikan perkembangan terkini Pesantren Al-Barokah Darunnajah 11, termasuk berbagai program pendidikan yang telah dilaksanakan dan prestasi yang telah diraih oleh para santri. Ustadz Narson juga memaparkan rencana pengembangan pesantren ke depan.
Bapak Haji Basri menyambut baik kunjungan ini dan mengapresiasi transparansi pengelolaan pesantren. “Saya sangat senang melihat perkembangan pesantren dan prestasi para santri. Ini menjadi bukti bahwa amanah wakaf telah dijalankan dengan baik,” ujar Bapak Haji Basri.
Sebagai seorang pengusaha sukses yang peduli akan pendidikan Islam, Bapak Haji Basri telah mewakafkan sebidang tanah yang kini menjadi bagian penting dari kompleks Pesantren Al-Barokah Darunnajah 11. Kontribusinya tidak hanya berhenti di situ, beliau juga kerap memberikan bantuan finansial untuk beasiswa santri kurang mampu.
Wakil Pengasuh juga mengajak beberapa santri berprestasi untuk ikut dalam kunjungan ini, sebagai bentuk motivasi sekaligus mengenalkan mereka kepada sosok dermawan yang telah membantu pendidikan mereka.
“Kami berharap silaturahmi ini dapat terus terjalin dan menjadi inspirasi bagi para santri untuk nantinya juga dapat berbagi kebaikan kepada sesama,” tambah Ustadz Narson.
Kunjungan silaturahmi ini merupakan bagian dari program rutin Pesantren Al-Barokah Darunnajah 11 untuk menjaga hubungan baik dengan para muwakif dan pendukung pesantren. Program ini diyakini mampu memperkuat ikatan emosional dan kepercayaan antara pesantren dengan para dermawan yang telah berkontribusi dalam pengembangan lembaga pendidikan Islam tersebut.