Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Ini Dia! 5 Filosofi Santri Yang Perlu Kita Ketahui

Santri

Banyak orang yang mengartikan santri itu sebagai orang yang belajar agama di pondok pesantren sampai mereka lulus. Ada juga yang menganganggap kata santri itu berasal dari bahasa Sansakerta yang berarti kitab suci. Begitu banyak uraian-uraian tentang santri. Bahkan secara filosofi pun ada.

santri
santri

Kalau kita mengira bahwa hanya kopi saja yang memiliki filosofi, santri pun punya filosofi. Banyak sekali eksistensi santri menurut pandangan luas. eksistensi semacam ini hanya sebatas guyonan tapi kalau kita telusuri secara mendalam memang ada benarnya juga.

BERIKUT ADALAH FILOSOFI SANTRI

Berbagai sumber menyebutkan Bahwa istilah santri terdiri dari 5 huruf hijaiyah dengan makna yang berbeda beda

  1. Sin (س ) adalah kepanjangan dari kalimat سافق الخيرdengan arti Pelopor kebaikan

Sebagai orang yang paham akan agama, seharusnya santri itu menjadi pelopor kebaikan dengan menjadi pemimpin di daerahnya masing masing.

Dengan sifat sifat yang di milikinya, sudah sewajarnya jika santri menjadi pemimpin dan pelopor kebaikan di daerahnya

Istilah amar ma’ruf nahi munkin sangat cocok bagi santri

  1. Nun (ﻥ ) adalah kepanjangan dari kalimat ناسب العلماءdengan arti penerus para Ulama.

Ulama di indonesia lebih di kenal dengan sebutan kyai, kyai adalah sebutan bagi orang yang paham serta melakukan ibadah di daerahnya masing masing.

Berbagai tahapan harus dilalui seperti pembiasaan ibadah, hingga akhirnya allah meninggikan derajatnya di tengah tengah mesyarakat.

Oleh karena itu sudah wajar jika santri sebagai penerus ulama, karena dulunya ulama adalah santri, insya allah

  1. Ta (ﺕ ) adalah kepanjangan dari kalimat تارك المعاصيdengan arti Orang yang meninggalkan maksiat.

Maksiat adalah hal yang dilarang oleh agama, entah itu maksiat mata, hati, telinga, maupun maksiat lainnya.

Sedangkan santri adalah orang yang mempelajari itu semua, sangat bertolak belakang bukan.

Oleh karena itu jika kita melihat filosofi santri, seharusnya santri itu harus meninggalkan maksiat karena dia paham akan apa yang di perbuatnya

  1. Ra( ﺭ) adalah kepanjangan dari kalimat ﺭِﺿَﻰ ﺍﻟﻠﻪِ dengan arti Ridho Allah.

Mencari ilmu adalah kewajiban bagi setiap orang islam oleh karena itu jika mau memondokkan sanak saudara, maka kita harus mensosialisasikan kepada sanak saudara agar menata niatnya untuk mencari ridho allah

  1. Ya (ﻱ ) adalah kepanjangan dari kalimat ﺍَﻟْﻴَﻘِﻴْﻦُ dengan arti Keyakinan.

Makna terakhir dari filosofi santri adalah keyakinan, jika mau jujur, banyak orang tua yang tak memondokkan anaknya dengan alasan “nanti dia kerja apa”

Padahal selama kita mencari ridho allah, allah pasti akan membuka pintu rezeki bagi orang yang alim (berilmu)

Bagaimana tidak? siang pagi dan malam para santri belajar dan terus belajar

Meskipun lebih dominan ke pelajaran agama, tapi itulah yang akan membatunya kelak di kehidupan bermasyarakat.

Itulah tadi filosofi santri, walaupun hanya guyonan semata, tapi ada benarnya juga.

-Iyadh Nazih-

 

 

Pendaftaran Santri Baru