Pada Sabtu, 1 November 2025, aula megah Kampus 1 Darunnajah 2 Cipining berubah menjadi lautan cahaya saat Panggung Gembira Glorious Generation digelar. Bertema “Edenrise”, para santri kelas akhir TMI menampilkan karya sinematik yang memadukan dakwah, estetika, dan pesan moral. Lebih dari 978 santri dari kelas 1–6 TMI terlibat, menunjukkan semangat kolektif yang luar biasa.
Di balik gemerlap panggung, acara ini menjadi sarana internalisasi nilai-nilai Islam melalui seni. Para pimpinan pesantren menegaskan pentingnya sinergi, terutama bagi kelas akhir sebagai motor kegiatan. Ustadz Nasikun Sugik, S.E., M.M., mengingatkan bahwa tantangan utama bukan sekadar teknis, tetapi menjaga kekompakan dan keikhlasan.
Acara turut dihadiri guru, alumni, wali santri, serta Syaikh Musthofa dari Suriah, menegaskan bahwa pesantren adalah rumah yang membentuk karakter dan visi. Beragam penampilan disuguhkan, di antaranya:
- The Special Show (Grand Opening of Panggung Gembira 633)
- Al-MADA (Marawis Darunnajah)
- Musthafa Al-Akhyar
- The Story of Glory
- Pulse of the Wild (Percussion Performance)
- Lighter (The Last Dance)
- D’Nova (Darunnajah Nasyid Vocal Assembly)
- Glorious Band dan Glorious Force
Konsep visual dan sinematik yang kuat membuat pertunjukan tahun ini memukau penonton, menyampaikan pesan tentang perjuangan, pengorbanan, dan cinta ilmu. Wakil Pengasuh Pesantren, KH. Dr. Musthafa Zahir, Lc., MA., menyampaikan syukur atas keberhasilan santri menghayati nilai-nilai pesantren. Panggung Gembira pun bukan hanya tontonan, tetapi juga tuntunan—pendidikan yang menyentuh, komprehensif, dan menggerakkan.



