Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW
di Pesantren Nurul Ilmi Darunnajah 14
Dibuka dengan lantunan lantunan shalawat Nabi seluruh santri dan dewan asatidz mengikutinya dengan seksama dan mengharap mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW kelak di hari Akhir
Malam sedikit mendung namun tidak mengurangi semangat santri santri serta asatidz untuk tetap melaksanakan acara Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali.” (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i)
Pada pertengahan acara hujan membawa berkah turun, namun tidak mengurangi semangat para santri, acara tetap berlangsung meski harus pindah tempat di Masjid Jami’
Pada kesempatan Tausiah Pimpinan Pesantren menyampaikan beberapa Point dalam memperingati Maulid ini. Salah satunya menyoroti isu yang sedang terjadi saat ini yakni Pelecehan terhadap Nabi Muhammad SAW. Beliau mengingatkan bahwasanya
1. Tiga kemungkinan orang yang melecehkan Nabi Muhammad SAW,
Yang pertama orang itu tidak faham tentang kemuliaan Nabi Muhammad SAW.
Yang kedua dihati orang tersebut tidak ada cinta yang ada adalah rasa benci dan kebencian.
Yang ketiga adalah orang yang bodoh.
2. Mengingat ingat Siroh perjalanan Nabi Muhammad SAW dan keteladanannya
3. Hendaknya kita meneladani sifat perilaku serta perjuangan Nabi Muhammad SAW karena tiada teladan yang paling sempurna kecuali Nabi Muhammad SAW
Semoga kita semua menjadi Umat yang mendapatkan syafaatnya kelak di hari Akhir dan dapat meneruskan perjuangan jihad untuk keagungan kalimat tauhid dan agama islam ini yang kita cintai ini AAMIIN ya Rabbal Alamin.