Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Pekan Olahraha Seni Dan Pramuka PORSEKA Ke-4 Pondok Pesantren Al-Harokah Darunnajah 12 Dumai

Dalam suasana kebersamaan dan semangat yang membara, Pesantren Darunnajah 12 kembali menggelar Pekan Olahraga Santri (Porseka) dengan sukses besar.

Acara tahunan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi antar-santri, tetapi juga menjadi panggung bagi semangat persaudaraan dan kecintaan terhadap olahraga.

Acara Porseka Pesantren Darunnajah dibuka dengan upacara resmi yang dihadiri oleh seluruh pengurus pesantren, guru, dan santri.

Sorak-sorai dan yel-yel meriah menggema di udara, menandai dimulainya perhelatan olahraga yang ditunggu-tunggu.

Lapangan pesantren yang biasa tenang kini berubah menjadi arena pertempuran yang damai, di mana setiap santri berjuang untuk memenangkan penghargaan tertinggi dalam berbagai cabang olahraga.

Pesantren Darunnajah memiliki tradisi kuat dalam menggelar Porseka dengan tata acara yang teratur dan professional.

Berbagai cabang olahraga seperti sepak bola, bulu tangkis, atletik, dan renang menjadi magnet utama bagi para santri yang berkompetisi dengan semangat tinggi.

Lapangan dipenuhi dengan suara tepuk tangan dan sorak-sorai penonton yang memberikan dukungan kepada para peserta.

Setiap pertandingan di Porseka Pesantren Darunnajah tidak hanya sekadar permainan, melainkan sebuah pertunjukan kekompakan dan kekreatifan.

Tim-tim dari masing-masing asrama menampilkan yel-yel kreatif mereka, menciptakan suasana riang di antara peserta dan penonton.

Tidak hanya itu, seni budaya pesantren juga menjadi bagian tak terpisahkan, dengan penampilan kesenian yang memukau sebagai pembukaan setiap cabang olahraga.

Para peserta Porseka tidak hanya bersaing dalam bidang fisik, tetapi juga menunjukkan kecakapan mereka dalam bidang keagamaan.

Ada lomba-lomba yang menguji pengetahuan agama, seperti lomba tilawah Al-Qur’an dan pidato keagamaan, menunjukkan bahwa Porseka bukan hanya tentang tubuh yang sehat tetapi juga jiwa yang kuat.

Puncak acara Porseka Pesantren Darunnajah ditandai dengan upacara penutupan yang meriah. Para pemenang dari setiap cabang olahraga diumumkan sambil diiringi sorak-sorai meriah.

Gelaran ini bukan hanya menghasilkan juara, tetapi juga melatih jiwa kompetitif dan kepemimpinan di kalangan santri. Kemenangan bukanlah tujuan utama, tetapi proses dan pengalaman berharga yang diperoleh selama Porseka.

Selain prestasi individu dan kelompok, semangat sportivitas juga menjadi sorotan dalam Porseka Pesantren Darunnajah. Setiap peserta diingatkan akan pentingnya sikap adil, tanggung jawab, dan kejujuran dalam setiap pertandingan.

Hal ini menciptakan suasana yang harmonis dan memperkuat nilai-nilai keislaman yang menjadi landasan pesantren.

Porseka Pesantren Darunnajah tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi pesertanya, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan di antara seluruh santri.

Setelah acara selesai, terlihat senyuman kepuasan di wajah para peserta yang berhasil menorehkan prestasi, namun tidak ada kekecewaan di wajah yang kalah karena semuanya merasa sebagai bagian dari keluarga besar pesantren.

Melalui Porseka, Pesantren Darunnajah bukan hanya melahirkan atlet-atlet berprestasi, tetapi juga mencetak generasi yang memiliki semangat kebersamaan, kejujuran, dan semangat berkompetisi yang sehat.

Acara ini menjadi bukti bahwa olahraga dapat menjadi sarana efektif untuk membentuk karakter dan kepribadian yang tangguh di kalangan santri, menjadikan Pesantren Darunnajah sebagai lembaga pendidikan yang holistik dan berdaya saing tinggi.

Pendaftaran Santri Baru