Pondok Pesantren An Nahl Darunnajah 5 – 7 November 2018. Coba kita tumbuhkan rasa berani mengakui kelebihan, jasa, dan kebaikan orang lain. Niscaya kita akan menjadi orang yang ahli bersyukur, dan kelebihan orang pun jadi kelebihan kita.
Hati pun akan tenang dan Allah SWT akan menambah banyak karunia, karena kebaikan hati yang senang mengakui kelebihan jasa dan kebaikan orang. Berbeda dengan seorang pendengki. Pendengki tidak akan pernah suka melihat kebaikan orang, dan akan menderita jika melihat kebaikan orang lain.
Kedengkian hanya akan mencelakakan dirinya sendiri, karena Allah SWT tetap akan memberikan kebaikan kepada siapa yang Dia kehendaki, tanpa terhalang oleh kedengkian siapapun.
Semoga kita senantiasa menjadi pribadi yang berani untuk mengakui kelebihan, jasa, dan kebaikan orang lain.
Sahabat Pena : Muhammad Hafiz