Search
Close this search box.

Hikmah berkurban

blank

a href=”http://darunnajah3.com/hikmah-berkurban/aqiqah-3/” rel=”attachment wp-att-2594″>img class=”alignleft size-medium wp-image-2594″ title=”Hikmah Berkurban|www.darunnajah3.com” src=”http://darunnajah3.com/wp-content/uploads/2012/10/aqiqah-3-300×200.jpg” alt=”Hikmah Berkurban|www.darunnajah3.com” width=”300″ height=”200″ />/a>Bulan Dzulqo’dah akan segera berakhir dan bulan Dzulhijjah akan segera datang. Dimana pada bulan Dzulhijjah biasanya umat muslim menunaikan rukun islam yang kelima yaitu haji apabila mampu. selain itu umat muslim juga memperingati hari raya idul Adha atau hari raya Qurban untuk mengingat pengorbanan Nabi Ibrahim AS.

berikut ini adalah beberapa hikmah berkurban:

1. Mengenang pengorbanan Nabi Ibrahim alaihisalam ketika beliau bermimpi menyembelih anaknya yang semata wayang Ismail alaisalam, sedangkan mimpi para Nabi adalah benar adanya.

 

قال الله تعالى: ” وَقَالَ إِنِّي ذَاهِبٌ إِلَى رَبِّي سَيَهدِينِ رَبِّ هَب لِي مِنَ الصَّالِحِينَ  فَبَشَّرنَاه بِغلَامٍ حَلِيمٍ فَلَمَّا بَلَغَ مَعَه السَّعيَ قَالَ يَابنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي المَنَامِ أَنِّي أَذبَحكَ فَانظر مَاذَا تَرَى قَالَ يَاأَبَتِ افعَل مَا تؤمَر سَتَجِدنِي إِن شَاءَ اللَّه مِنَ الصَّابِرِينَ فَلَمَّا أَسلَمَا وَتَلَّه لِلجَبِينِ  وَنَادَينَاه أَن يَاإِبرَاهِيم  قَد صَدَّقتَ الرّؤيَا إِنَّا كَذَلِكَ نَجزِي المحسِنِينَ  إِنَّ هَذَا لَهوَ البَلَاء المبِين  ”

Artinya : ( 99. Dan Ibrahim berkata:”Sesungguhnya aku pergi menghadap kepada Tuhanku, dan Dia akan memberi petunjuk kepadaku 100. Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang Termasuk orang-orang yang saleh. 101. Maka Kami beri Dia khabar gembira dengan seorang anak yang Amat sabar 102. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Hai anakku Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!” ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku Termasuk orang-orang yang sabar”.103. Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya ).104. Dan Kami panggillah dia: “Hai Ibrahim,105. Sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu Sesungguhnya Demikianlah Kami memberi Balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. 106. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. 107. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.108. Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang Kemudian, 109. (yaitu)”Kesejahteraan dilimpahkan atas Ibrahim”.110. Demikianlah Kami memberi Balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. [ Al Hajj : 99-110 ].

2.bersyukur kepada Allah atas nikmatnya yang banyak:

Karena Allah Subhanahu Wa Taalaa telah mengkaruniai manusia dengan nikmat yang begitu banyaknya yang tidak terhitung seperti nikmat umur yang panjang dari tahun ketahun, kenikmatan iman, kenikmatan penglihatan dan pendengaran dan harta yang kesemuanya mengharuskan kita untuk bersyukur kepada Yang Memberinya yaitu Allah Taalaa. Dan berkurban merupakan salah satu bentuk syukur kita kepada Allah Taalaa, dimana kita bertaqarrub kepada Allah dengan mengucurkan darah kurban demi melaksanakan perintah Allah Subhanahu Wa Taalaa.

3.Berkurban membawa misi kepedulian pada sesama, menggembirakan kaum dhuafa

“Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan, minum dan dzikir kepada Allah” [HR. Muslim]

4. Berkurban adalah ibadah yang paling utama

“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.” [Qur’an Surat Al Kautsar : 2]

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ra sebagaimana dalam Majmu’ Fatawa (16/531-532) ketika menafsirkan ayat kedua surat Al-Kautsar menguraikan : “Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan beliau untuk mengumpulkan dua ibadah yang agung ini yaitu shalat dan menyembelih qurban yang menunjukkan sikap taqarrub, tawadhu’, merasa butuh kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, husnuzhan, keyakinan yang kuat dan ketenangan hati kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, janji, perintah, serta keutamaan-Nya.”

“Katakanlah: sesungguhnya shalatku, sembelihanku (kurban), hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” [Qur’an Surat Al An’am : 162]

Beliau juga menegaskan: “Ibadah harta benda yang paling mulia adalah menyembelih qurban, sedangkan ibadah badan yang paling utama adalah shalat…”

5. Berkurban adalah sebagian dari syiar agama Islam

“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)” [Qur’an Surat Al Hajj : 34]

Pendaftaran Siswa Baru Pesantren Darunnajah