“ Al Ma’hadu Laa Yanaamu ‘Abadan “, Pondok tidak akan pernah tidur selamanya bahkan walaupun sekalian santrinya tidur. Jum’at 20 September 2019 setelah sebelumnya telah dilaksakannya kegiatan fathul mu’jam kelas 5, Lomba Pramuka di Ponpes La Tansa, kemudian ada juga kegiatan SAKA, kegiatan selanjutnya ialah folksong among hostel. Kegiatan pun dimulai jam 07.30 setelah salat isya’ berjama’ah dikamar, dimana santri melaksakanan salat 5 waktunya, 3 waktu berjama’ah dimasjid dan 2 waktu sisanya diasrama.
Kegiatan pun segera dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. “Innallaha Jamilun Yuhibbu Al Jamal, Allah itu indah dan mencintai yang indah,” Ujar Ust. Towil Akhirudin S. S. I. Dan harus diinget bahwa kegiatan juga merupakan kegiatan khutbatul arsy’ yang dikenalkan kepada santri dalam hal seni musik, yang merupakan kegiatan extrakurikuler di pesantren dan yang utama agar santri mengenali dirinya, mungkinkah dia adalah seorang pemusik dan sebagainya.
Folksong sebenarnya adalah kegiatan menyanyi dan menyanyi antar asrama yang menjadi kegiatan rutin yang dikepanitiai kelas 5 TMI, tetapi jangan hanya melihat kegiatan ini ketika acara sudah dimulai, tetapi lihatlah prosesi persiapan kegiatan ini yang hampir keseluruhannya diatur oleh santri, karena bukan hanya sekedar menyanyi. Selama 2 minggu kurang santri menyiapkan, dimulai dari pencarian beberapa lagu,kemudian digabungkan, kemudian menaransemen musik, dan latihan setiap pagi, siang, dan sore.
Jam 10.15 Alhamdulillah selesai dan kegiatan pun dapat berjalan dengan lancar, walau ada sedikit kesalahan yang tidak berdampak fatal bagi kegiatn tersebut. Harapannya semoga tahun selajutnya akan lebih baik lagi, entah dari penampilannya dan juga teknis-teknis yang lainnya.