Safari Dakwah Pesantren Nurul Ilmi Darunnajah 14 Serang-Banten berlangsung pada 3–5 Desember 2025. Kegiatan tiga hari ini menjadi rangkaian pembinaan intensif bagi para santri kelas 1-5 TMI untuk menebar nilai-nilai pesantren sekaligus belajar bergaul secara antusias. Puluhan santri putra dan putri berbagi ilmu kepada masyarakat sekitar di bawah bimbingan ustadz dan ustadzah yang berpengalaman.
Para santri dibagi dalam 27 kelompok menurut konsulat daerah asal. Terdiri dari 19 kelompok putra dan 8 kelompok putri, masing-masing diasuh oleh seorang ustadz atau ustadzah yang berpengalaman. Misalnya, santri asal Tangerang bergabung di kelompok Tangerang agar mereka bisa tinggal bersama santri lain se-konsulat.
Lokasi Safari Dakwah juga ditentukan berdasarkan kesiapan santri sebagai ahlul bait. Satu santri dari setiap kelompok bertugas menyediakan tempat tidur di rumahnya untuk teman se-kelompok. Rumah ahlul bait yang dipilih biasanya dekat dengan TPQ atau mushola, agar santri bisa mengajar dan beribadah di lingkungan sekitar.
Setiap kelompok menyusun agenda sendiri di bawah kepemimpinan ketua kelompok yang merupakan santri kelas 5 TMI. Contohnya, para santri merencanakan bersih-bersih mushola, mengadakan lomba kreatif, atau mengajar anak-anak materi pesantren seperti mahfudzot dan muthola’ah lewat lagu. Pendekatan kreatif ini membuat suasana belajar semakin hidup dan menyenangkan.
Para santri tampak antusias berbagi ilmu dengan warga setempat. Mereka gembira karena dapat mempraktikkan pelajaran pesantren sambil bergaul dengan lingkungan baru, dan kegiatan mandiri ini mengasah keberanian serta kemandirian mereka. Momen ini menjadi pengalaman berharga untuk memperkuat semangat kebersamaan antar santri.
Para ustadz dan ustadzah pendamping pun bersemangat menyaksikan perkembangan santri. Mereka terus memberikan bimbingan agar setiap agenda berjalan lancar. Bagi para guru, Safari Dakwah ini menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai pesantren tertanam kuat dalam hati santri.
Masyarakat tuan rumah menyambut hangat kehadiran santri dan mendukung kelancaran kegiatan. Warga kampung memfasilitasi pengajian sambil menjalin keakraban dengan anak-anak santri. Keceriaan dan ilmu bersama membuat suasana kian hidup.
Kegiatan Safari Dakwah yang berakhir pada 5 Desember menyisakan kenangan dan semangat positif bagi semua pihak. Santri pulang membawa pengalaman berharga dan motivasi baru untuk terus berbagi kebaikan. Semoga semangat kebersamaan dan nilai-nilai pesantren yang disebarkan terus menular ke daerah-daerah yang lebih luas.