Sudah ada 5 alumni TMI Darunnajah 2 Cipining Bogor yang sedang study di Universitas Islam Madinah. Mereka adalah Ibah Misbah, Imam Syaefurrahman, Muhammad Nauval, Ahmad Munaqisy dan Nurul Taufiq.
Kelima Santri tersebut mendapatkan minhah dirasiyah (beasiswa pendidikan) setelah lulus seleksi melalui Daurah dan Muqabalah Universitas Islam Madinah di Pesantren Darunnajah Jakarta.
Dari kelima mahasiswa tersebut, Ibah adalah generasi perdana yang disusul Ahmad Nauval dan Imam Syaefurrahman, dan dua nama terakhir baru berangkat bulan lalu.
Mereka bergabung bersama para alumni Darunnajah pusat dan cabang dalam Ikatan Keluarga Pondok Pesantren Darunnajah (IKPDN) cabang Madinah.
Lewat IKPDN mereka juga aktif menemui para kyai dan asatidz Darunnajah Pusat dan Cabang yang sedang berada di Madinah beberapa waktu lalu, antara lain : KH. Mahrus Amin, Dr. Sofwan Manaf, Ustadz Muhammad Mufti, dan lain-lain.
Hal menarik lainnya, ada juga putra ketiga KH. Jamhari Abdul Jalal, Lc yaitu ustadz Fathi Mubarak yang sedang tholabul ilmi bersama mereka.
Ustadz Fathi yang merupakan alumni KMI Gontor tidak sungkan untuk berbagi motivasi dan pengalaman dengan mereka.
Berikut ini adalah kabar yang dikirimkan ustadz Fathi kepada keluarga besar Darunnajah 2 Cipining via grup telegram Info Pesantren :
Mumpung liburan seminggu (tengah semester) kami sempatkan buat kumpul2 n “ngalor-ngidul”, sambil sedikit pencerahan kepada 2 mahasiswa baru Munaqisy dan Nurul Taufik. Agar mereka berdua bisa menjadi harapan yg terbaik dari sebelumnya. Mohon Doa nya agar kami di kuatkan dalam segala kebaikkan, di lemahkan segala keburukkan, istiqamah dalam kebaikkan, belajar atas dasar niat Lillahi Ta’ala. Syukran
Jazaakumullah khairan
Wa barakallahu fiekum
Banyak guru merespon kabar baik tersebut dengan mengaminkan. Bahkan kakak kandung ustadz Fathi yang notabene Kepala Biro Pendidikan, ustadz Ridha Makky, M.Pd.I menimpali dengan mengaminkan dan juga mohon dido’akan para santri yang sedang belajar di pesantren terus bersemangat melebihi para mahasiswa di UIM tersebut, semoga!. (WARDAN/Mr.MiM).
